Bos Binance Mundur Lagi, Changpeng Zhao Makin Tersudut

Jakarta, CNBC Indonesia - Satu lagi petinggi Binance mundur. Kali ini, kepala bidang produk dan desain Binance, Mayur Kamat, dikabarkan meninggalkan perusahaan kripto raksasa tersebut.

Berita mundurnya Binance dilaporkan oleh The Block. Kamar hengkang dari Binance mengikuti jejak Patrick Hillman yang sebelumnya menjabat Chief Strategy Officer dan Hon Ng, yang dulu merupakan penasihat hukum perusahaan.

Hillman mengumumkan mundur lewat Twtter  karena alasan pribadi. Steven Christie, pejabat di bidang compliance, menyatakan ia mundur karena "lelah" dan berusaha untuk "mengurangi berat badan." Petinggi Binance lain yang sudah mundur adalah Chief Business Officer Binance di AS, Yibo Ling.

Kemunduran para bos Binance ini terjadi di saat Binance dan CEO Changpeng Zhao sedang digugat di pengadilan oleh otoritas bursa AS (SEC). CZ dan Binance dituduh "menipu", antara lain dengan mencampuradukan aset kripto milik nasabah kemudian menggunakannya untuk kepentingan sendiri.

Binance juga diselidiki oleh Departemen Kehakiman AS dengan tuduhan pencucian uang dan pelanggaran sanksi. Menurut Fortune, alasan para bos Binance mundur adalah respons CZ terhadap penyelidikan Departemen Kehakiman AS.

CZ pernah buka suara soal mundur massal di perusahaannya. "Iya, selalu ada turnover. Namun, alasan yang 'dikarang' oleh media 'berita' salah total."

Hillman yang bergabung dengan Binance sejak 2021 adalah petinggi perusahaan di bidang komunikasi dan orang yang paling sering dikutip media selain CZ.

Selain di AS, Binance juga 'digerebek' oleh polisi Prancis dan ditekan di Brasil. Anggota DPR Brasil Alfredo Gaspar meminta pemanggilan terhadap Direktur Binance Brasil Guilherme Haddad.

Panggilan ini merupakan bagian dari investigasi yang dilancarkan Komisi Penyelidikan Parlemen (CPI) di Brasil. Negara tersebut menduga praktik Binance merupakan skema piramida (pyramid scheme) yang dilarang secara hukum.