Gaji Fantastis Pekerja IT di Inggris Bikin Ngiler, Berapa?

Tech - Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
22 July 2022 07:55
Infografis, Mengintip Gaji Karyawan Netflix, TikTok, Spotify dan Twitch Foto: Ilustrasi/ Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Para pekerja di bidang teknologi Inggris punya gaji fantastis. Yakni mencapai 62 ribu poundsterling atau Rp 1,1 miliar dan lebih dari dua kali lipat dari rumah tangga negara itu.

TechNation mencatat gaji teknologi rata-rata hampir 80% lebih tinggi dari gaji untuk pekerjaan nonteknologi di Inggris.

Namun sektor teknologi Inggris juga menghadapi masalah, yaitu kekurangan bakat di bidang digital. Bahkan terancam menghambat pertumbuhan.

BBC mencatat tahun lalu terdapat lebih dari dua juta lowongan pekerjaan di bidang teknologi negara itu. Namun, 12 juta pekerja tidak memiliki keterampilan digital yang penting, ungkap koalisi industri.

Upaya yang dilakukan, seperti skema kamp pelatihan hingga magang tidak cukup untuk mengatasi kesenjangan tersebut. "Pengusaha baik besar maupun kecil meminta lebih banyak orang untuk dilatih dalam keterampilan digital," ungkap mantan menteri pendidikan Michelle Donelan, dikutip dari BBC, Jumat (22/7/2022).

"Magang merupakan cara yang fantastis untuk mencapai itu. Tidak hanya untuk kaum muda, namun juga mereka yang ingin meningkatkan keterampilan".

Namun masalah lain muncul, yaitu menurut laporan pemerintah menyebutkan hampir setengah dari peserta magang di seluruh sektor termasuk teknologi keluar tahun lalu.

Raksasa teknologi juga berusaha mengambil peran dalam memenuhi kekurangan bakat tersebut, ungkap Direktur pelaksana Google Inggris dan Irlandia, Ronan Harris. Dia mengatakan perusahaannya melatih lebih dari 800 ribu di Inggris dalam berbagai keterampilan digital.

"Kami ingin orang-orang bersemangat tentang teknologi. Namun makin kami lihat adalah semua pekerjaan yang diiklankan memiliki beberapa persyaratan digital," ujarnya.

Selain Google, juga ada sekolah yang mengajarkan mata pelajaran teknologi. ADA, National College for Digital Skills di London mendorong siswa dengan pelajaran inti Stem yakni sains, teknologi, teknik, dan matematika.

Kepala Sekolah Tina Gotschi mengatakan sekolah ini awalnya didirikan mengatasi kesenjangan keterampilan. Sayangnya semakin lama makin besar dan bahkan terlihat di sekolah itu.

"Jalur siswa yang datang menyusut dan kekurangan guru ilmu komputer juga," kata Gotschi.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Berapa Gaji Software Engineer Startup RI, Segini Kisarannya!


(npb)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading