
Rumah Mewah Bandar Kripto Dijual, 'Mendesak' dan 'Secepatnya'

Jakarta, CNBC Indonesia - Zhu Su, salah satu pendiri dan CEO dari dana investasi kripto, Three Arrow Capital, tengah berusaha menjual rumah yang dibelinya di Singapura pada bulan Desember.
Dovey Wan dari Primitive Capital pertama kali melihat penawaran tersebut, yang dilakukan secara pribadi menurut sumber di sektor real estat Singapura kepada CoinDesk, dikutip Kamis (14/7/2022).
Zhu dan istrinya Tao Yaqiong membeli rumah terpisah di Yarwood Avenue Singapura pada Desember 2021 seharga US$35 juta atau sekitar Rp 526 miliar, menurut data judul dari Singapore Land Authority.
Catatan dari Otoritas Pertanahan menunjukkan pasangan itu memindahkan hak milik rumah itu ke perwalian untuk anak mereka yang berusia tiga tahun pada bulan Maret.
![]() Pendiri Three Arrows Capital, Su Zhu |
Rumah seluas 31.000 kaki persegi ini dibangun pada tahun 1990, menurut sertifikat, dan pernah sekali berpindah tangan dengan Zhu sebagai pembeli. Dikenal secara lokal sebagai Good Class Bungalow, rumah tapak mewah ini terletak di area paling elit di Singapura yang sebagian besar penduduknya tinggal di apartemen.
Listing rumah milik Zhu juga beredar di media sosial. Beberapa agen real estat menyatakan properti tersebut memiliki kebutuhan "yang mendesak", ingin "menjual secepatnya", dan menjanjikan kepada pembeli bahwa mereka bisa membelinya "dengan harga yang sangat bagus".
Data lain menunjukkan istri Zhu, Tao, memiliki rumah terpisah lainnya, yang saat ini sedang direnovasi, senilai SGD 28,5 juta di Dalvey Road di Singapura. Pasangan ini juga memiliki rumah lain di Goodwood Grand di Balmoral Road, senilai SGD 6,25 juta.
Meskipun Zhu memiliki alasan untuk menjual properti itu, laporan media lokal menunjukkan pasar dalam negeri yang terpisah melemah karena penurunan ekonomi global.
Surat kabar lokal Business Times melaporkan pada akhir Juni bahwa sepanjang tahun ini volume transaksi untuk rumah terpisah kurang dari sepertiga volume pada tahun 2021.
(dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tragis! Bandar Kripto ini Dulu Berduit Rp150 T, Kini Sisa Nol