Masuk Mal Wajib Booster, Ini Daftar Kombinasi Vaksin Sinovac

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
05 July 2022 13:05
Petugas menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga (booster) di Lobby Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Rabu, 6 April 2022. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Petugas menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga (booster) di Lobby Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Rabu, 6 April 2022. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia sudah menjalankan program vaksinasi booster sejak awal tahun ini. Dalam perjalanannya telah ada kombinasi sejumlah jenis vaksin untuk dipasangkan sebagai dosis ketiga.

Sebagai informasi, masyarakat diwajibkan untuk mendapatkan vaksin booster untuk mengikuti kegiatan publik. Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan telah ada surat edaran dari Satgas Covid-19 mengenai kegiatan keramaian diwajibkan telah dosis ketiga.

"Satgas mengeluarkan surat edaran kegiatan keramaian itu wajib dosis ketiga. Jadi dikaitkan dengan izin keramaian," jelas Airlangga dalam konferensi pers PPKM, Senin (4/7/2022).

Vaksin booster sendiri bisa didapatkan dengan kombinasi yang sama jenisnya atau homologous dengan dua dosis pertamanya. Selain itu bisa berbeda dengan vaksin primer atau heterologous.

Daftar vaksin booster pasangan vaksin primer

Berikut kombinasi vaksin booster, seperti dikutip dari Kementerian Kesehatan, Selasa (5/7/2022):

Petugas menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga (booster) di Lobby Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Rabu, 6 April 2022. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)Foto: Petugas menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga (booster) di Lobby Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Rabu, 6 April 2022. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

1. Vaksin Primer Sinovac

Booster: Astra Zeneca (0,25 ml), separuh dosis Pfizer (0,15 ml), dosis penuh Moderna (0,5 ml), dosis penuh Sinopharm (0,5 ml), dosis penuh Sinovac (0,5 ml), atau dosis penuh Zifivax (0,5 ml).

2. Vaksin Primer AstraZeneca

Booster: separuh dosis Moderna (0,25 ml), dosis penuh Astra Zeneca (0,5 ml), atau dosis penuh Pfizer (0,3 ml).

3. Vaksin Primer Pfizer

Booster: dosis penuh Pfizer (0,3 ml), separuh dosis Moderna (0,25 ml), atau dosis penuh Astra Zeneca (0,5 ml).

4. Vaksin Primer Moderna

Booster: dosis Moderna (0,25 ml)

5. Vaksin Primer Janssen (J&J)

Booster: separuh dosis Moderna (0,25 ml)

6. Vaksin Primer Sinopharm

Booster: dosis penuh Sinopharm (0,5 ml) atau dosis penuh Zifivax (0,5 ml).



[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jangan Salah Suntik! Ini Jenis Vaksin Booster untuk Sinovac

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular