
Ngeri! 6 Senjata Rusia Ini Diyakini Bisa Picu Kiamat di Dunia

3. Tank Malka
Seorang pejabat intelijen mengatakan kepada The Independent bahwa Rusia menggunakan Howitzer Self-Propelled 27M Malka 203mm, sistem artileri konvensional paling kuat di dunia.
Tank Malka juga dikenal sebagai 2S7 Pion, sistem artileri membawa empat proyektil untuk digunakan segera dan mampu menembakkan amunisi nuklir.
Army Recognition juga melaporkan, dengan satu tembakan dari senjata 203 mm ini maka sepenuhnya dapat menghancurkan sebuah bangunan yang digunakan sebagai benteng.
4. Bom Termobarik
Bom Termobarik ini dianggap sebagai superweapon paling gahar yang dimiliki Rusia. Lewat senjata ini, dapat membuat orang yang ada di dekatnya langsung "lenyap", bahkan disebut dapat menghancurkan hingga organ dalam manusia.
Putin dapat menggunakan senjata termobarik berkekuatan tinggi, yang dijuluki "bapak segala bom" jika belum juga berhasil menguasai Kiev. Hal ini lah diperingatkan langsung oleh seorang pejabat.
Senjata termobarik adalah bahan peledak bertenaga tinggi yang menggunakan atmosfer itu sendiri sebagai bagian dari ledakan. Alat ini adalah salah satu senjata non-nuklir paling kuat yang pernah dikembangkan.
5. Tank TOS-1 Buratino
TOS-1 Buratino adalah sistem peluncur roket ganda yang menembakkan bom termobarik yang ketika meledak, menghabiskan semua oksigen di zona ledakan, membunuh semua orang di area tersebut.
Senjata ini didasarkan pada tank tempur utama T-72 era Soviet dengan menara utama dilepas dan diganti dengan sistem peluncur roket yang menampung 30 roket 8,5 inci.
Tank TOS-1 Buratino ini dikembangkan pada pertengahan 1980-an dan peluru kendali memiliki jangkauan dua mil. Alat ini sangat efektif melawan kendaraan lapis baja ringan yang menyebabkan kehancuran dalam area berdiameter 1.000 kaki.
6. Tsar Bomba
Tsar Bomba, adalah bom nuklir terbesar yang pernah dibuat, dan dikembangkan pada puncak Perang Dingin untuk bersaing dengan perangkat termonuklir yang diproduksi oleh AS.
Senjata ini belum terkonfirmasi apakah digunakan atau tidak oleh Rusia, tetapi pada pembacaan pidato kenegaraan 2018, Putin mengklaim bahwa Rusia sekarang memiliki beberapa senjata nuklir kelas baru.
(dem/dem)[Gambas:Video CNBC]