Penting! WHO Ungkap Kunci Rahasia Lawan Covid Varian Omicron

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
10 December 2021 07:25
Warga mengunakan baju pelindung diri di bandara Australia. (via REUTERS/STRINGER)
Foto: Warga mengunakan baju pelindung diri di bandara Australia. (via REUTERS/STRINGER)

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberikan kunci rahasia untuk bisa melawan varian Omicron. Yakni dengan memberikan vaksin Covid-19 kepada masyarakat secepatnya dan meminta tiap negara untuk melakukannya.

Direktur Pasifik Barat WHO, Takeshi Kasai mengatakan vaksinasi lebih penting dari menutup perbatasan negara. Dia juga mengimbau masyarakat bisa mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan. Yakni, menjaga jarak, mencuci tangan, dan menggunakan masker.

"Orang tidak boleh hanya mengandalkan tindakan [penutupan] perbatasan. Yang paling penting adalah mempersiapkan diri dari varian ini dengan potensi penularan yang tinggi. Sejauh ini informasi yang ada menunjukkan kita tidak perlu mengubah pendekatan kita," kata Kasai dikutip dari Reuters, Jumat (10/12/2021).

Seperti diberitakan dalam beberapa waktu terakhir, beberapa negara memutuskan menutup perbatasan negaranya dari kedatangan asal Afrika Selatan dan Bostwana. Keduanya merupakan negara yang terkonfirmasi memiliki kasus pertama varian Omicron dan menjadi pusat penyebarannya.

Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa mengatakan keputusan penutupan ini sangat disesalkan. Dia merasa penutupan tidak dibenarkan dan memberi kesan diskriminatif dan menjauhkan upaya untuk pulih dari pandemi dari negara yang dilarang pergi.

"Satu-satunya hal yang akan dilakukan larangan bepergian adalah lebih merusak ekonomi negara yang terdampak dan merusak kemampuan mereka untuk menanggapi dan pulih dari pandemi," ucap Ramaphosa.

WHO diketahui juga sudah memutuskan memasukkan Omicron dalam Variant of Concern atau VoC (varian yang mengkhawatirkan). Varian ini dilaporkan memiliki lebih banyak strain atau mutasi daripada varian yang sudah ada yakni Alpha, Beta dan Delta. Ada 32 mutasi protein lonjakan dari varian tersebut.

Selain Afrika Selatan dan Bostwana sejumlah negara juga melaporkan keberadaan kasus Omicron. Ini sudah menyebar di wilayah Eropa, Amerika, bahkan sudah masuk di Asia seperti Hong Kong.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Beda Omicron dengan Varian Covid yang Pernah Ada

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular