Internasional

Hacker Iran Bobol Situs Resmi Israel, Tentara Ketar-ketir

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
28 October 2021 16:00
Infografis: Kasus Phising Email yang Serang Indonesia Makin Merajalela
Foto: Infografis/Kasus Phising Email yang Serang Indonesia Makin Merajalela/Arie Pratama

Jakarta, CNBC Indonesia - Sekelompok peretas asal Iran dilaporkan menjalankan aksi pembobolan situs Kementerian Pertahanan (Kemhan) Israel pada Selasa (26/10/2021). Dalam aksinya, hacker berhasil mengakses data pribadi ratusan personel tentara dan ribuan remaja yang mendekati usia wajib militer

Menurut situs berita Ynet, kelompok itu menyebut dirinya "Staf Musa". Mereka memosting informasi ke dalam sebuah Dark Web atau situs yang tidak terindeks oleh mesin pencari populer.

Dalam sebuah postingan online, kelompok itu menuliskan sebuah pesan bahwa Menhan Israel, Benny Gantz. Ia disebut mereka sudah berada dalam pengawasan penuh mereka.

"Kami tahu setiap keputusan yang Anda buat dan akan memukul Anda di tempat yang tidak Anda duga. Kami memiliki Kementerian Pertahanan rahasia, dokumen, peta militer operasional dan informasi penyebaran pasukan dan akan mempublikasikan kejahatan Anda ke dunia," ujar kelompok itu dikutip Haaretz, Kamis (28/10/2021).

Ini merupakan kesekian kalinya Negara Yahudi itu dibobol oleh kelompok peretas. Dua minggu lalu, serangan siber mematikan sistem komputer Pusat Medis Hillel Yaffe Hadera. Serangan itu menyebabkan administrasi pusat medis itu terganggu.

Seminggu sebelumnya, Microsoft melaporkan bahwa peretas yang terkait dengan Iran telah mencoba membobol 250 akun Microsoft Office 365 milik perusahaan keamanan Israel dan Amerika Serikat (AS). Mereka menggunakan teknik peretasan yang dikenal sebagai "penyemprotan kata sandi."

"Israel adalah negara ketujuh yang paling ditargetkan di dunia untuk serangan siber, dan tahun lalu jumlah serangan semacam itu yang dilakukan Iran terhadap Israel meningkat empat kali lipat," kata sebuah laporan dari Microsoft yang dirilis hanya beberapa hari sebelum pengumuman.

Di sisi lain, Iran saat ini juga mengalami peretasan yang masif. Para hacker menyerang sistem distribusi bahan bakar minyak (BBM) online di Negeri Para Mullah itu. Hal ini mempengaruhi SPBU di seluruh negeri dan menyebabkan antrean panjang kendaraan warga.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Microsoft Beri Warning Soal Ancaman Bahaya Hacker Iran

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular