Begini Peranan Batumbu dalam Pengembangan & Pembiayaan UMKM

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu) menghadirkan solusi bagi pembiayaan UMKM sehingga bisa mendorong pengembangan potensi UMKM dalam negeri. Langkah ini bermula dari pengamatan atas rendahnya penetrasi pembiayaan UMKM Indonesia serta kendala yang timbul dari faktor demografik, maupun keterbatasan kemampuan pengelolaan data oleh para pelaku industri keuangan digital.
CEO Batumbu Jenny Wiriyanto mengatakan Batumbu yang bergerak di bidang Financial Technology (Fintech) Peer-to-Peer (P2P) Lending telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per tanggal 8 April 2019, serta telah memperoleh izin usaha pada tanggal 23 Februari 2021. Hingga saat ini, Batumbu telah membukukan pertumbuhan kinerja yang tercermin pada penyaluran pembiayaan yang menembus angka Rp 3 Triliun melalui 8.000 aplikasi pinjaman yang terdiri dari 66.000 pembiayaan faktur tagihan.
Adapun Tingkat Keberhasilan Bayar (TKB) 100% yang tersebar di 19 Provinsi di Indonesia. Dia mengatakan selain berfokus pada penyaluran pembiayaan, Batumbu juga mengupayakan untuk terus mendorong pemahaman masyarakat mengenai pengetahuan pada Industri Jasa Keuangan melalui penyediaan sarana literasi berupa edukasi, informasi dan inklusi keuangan sehingga tercipta suatu ekosistem yang berkesinambungan.
Dalam mewujudkan inklusi keuangan Batumbu didukung oleh OJK dan AFPI sebagai penyelenggara Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi (LPMUBTI) di Indonesia. Dengan adanya pemahaman industri keuangan yang tepat, dia optimistis dapat terciptanya peluang bisnis yang lebih luas bagi para UMKM Indonesia.
Jenny menegaskan melalui bisnis model pemberdayaan komunitas pada pendekatan rantai pasok hulu ke hilir, dengan kolaborasi dengan fintech serta perbankan, dapat menghasilkan sinergi ekosistem yang berkembang dan saling melengkapi.
"Kami berharap dengan terciptanya sharing economy melalui sinergi dan kolaborasi yang saling melengkapi antara pelaku industri jasa keuangan dan aplikasi pendukung, dapat membantu inklusi keuangan pada proses pembiayaan UMKM Indonesia menjadi lebih mudah, cepat dan tepat," kata Jenny.
[Gambas:Video CNBC]
Batumbu, Mendukung UMKM Menjadi Tulang Punggung Ekonomi
(rah/rah)