Jeff Bezos Resmi Mundur dari Amazon 5 Juli

Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri sekaligus CEO Amazon, Jeff Bezos, mengumumkan akan mengundurkan diri dari posisinya itu pada 5 Juli mendatang. Dalam sebuah sesi pertemuan dengan investor, Rabu (26/5/2021), Bezos menyebut tanggal 5 Juli dipilih karena sakral bagi perjalanan Amazon.

"Kami memilih tanggal itu karena itu sentimental bagi saya, hari dimana Amazon didirikan pada tahun 1994, tepatnya 27 tahun yang lalu," kata Bezos, dikutip CNBC International.

Baca: Geser Jeff Bezos, Bernard Arnault Bos LV Orang Terkaya Dunia

Sebenarnya, pengunduran diri Bezos sudah diumumkan Februari bahwa ia akan meninggalkan jabatannya akhir tahun ini. Miliuner itu akan beralih menjadi ketua eksekutif dewan Amazon dan diharapkan mendedikasikan lebih banyak waktu untuk Bezos Earth Fund, perusahaan pesawat luar angkasa Blue Origin miliknya, The Washington Post, dan Amazon Day 1 Fund.

Selain itu, saat itu Bezos juga mengumumkan bahwa Andy Jassy akan menjadi penerusnya di perusahaan itu. Ia saat ini adalah CEO Amazon Web Service (AWS), yang mendorong sebagian besar keuntungan Amazon.

Jassy memang bukan orang baru di Amazon. Pria 53 tahun ini bergabung dengan Amazon pada tahun 1997 dan telah memimpin tim cloud Amazon Web Services (AWS) sejak awal. 

"Saya dengan senang hati mengumumkan bahwa pada Kuartal 3 ini saya akan beralih ke Ketua Eksekutif Dewan Amazon dan Andy Jassy akan menjadi CEO," kata Bezos dalam sebuah surat kepada karyawan.

"Dalam peran Ketua Eksekutif, saya bermaksud untuk memfokuskan energi dan perhatian saya pada produk baru dan inisiatif awal. Andy terkenal di dalam perusahaan dan telah berada di Amazon hampir selama saya. Dia akan menjadi pemimpin yang luar biasa, dan dia memiliki kepercayaan penuh saya."

Nantinya, Jassy diharapkan mampu memandu perusahaan melalui masalah antitrust yang selama ini menghantui Amazon.

Pada bulan Oktober, setelah penyelidikan selama 16 bulan terhadap praktik persaingan di perusahaan teknologi besar termasuk Amazon, subkomite Kehakiman DPR untuk antitrust menyimpulkan bahwa perusahaan itu termasuk Apple, Facebook, dan Google melakukan monopoli.

Amazon juga kini menghadapi keluhan antitrust di Uni Eropa (UE).

Amazon didirikan oleh Jeff Bezos pada tahun 1994. Sejak itu perusahaan ini mengubah toko buku daring yang pernah ada menjadi pengecer besar dengan jangkauan global dalam banyak kategori berbeda dari gadget dan streaming.

Amazon telah melampaui kapitalisasi pasar US$ 1 triliun (Rp 1.400 triliun) di bawah kepemimpinan Bezos pada Januari tahun lalu. Saat ini nilai dari Amazon sendiri lebih dari $ 1,6 triliun (Rp 2.200 triliun).

Baca: Jeff Bezos Buka Wisata Luar Angkasa, Harga Tiketnya Rp 3 M

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Q3-2021 Jeff Bezos Turun Takhta di Amazon