Geser Jeff Bezos, Bernard Arnault Bos LV Orang Terkaya Dunia

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
25 May 2021 14:40
Bernard Arnault/Celebsiren
Foto: Bernard Arnault/Celebsiren

Jakarta, CNBC Indonesia - Taipan mode Prancis Bernard Arnault jadi orang terkaya di dunia pada Senin (24/5/2021) pagi. Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai US$ 186,3 miliar atau setara Rp 2.671 triliun (asumsi Rp 14.300/US$).

Dengan jumlah harta yang lebih tinggi US$ 300 juta (Rp 4,3 triliun), pemilik nama lengkap Bernard Jean Étienne Arnault ini sempat menggeser posisi Jeff Bezos, yang memiliki kekayaan US$ 186 miliar (Rp 2.666 triliun). Termasuk Elon Musk, senilai US$ 147,3 miliar (Rp 2.111 triliun).

Tapi sayangnya, per Selasa (25/5/2021), Arnault kembali menjadi orang terkaya nomor dua. Bezos berhasil menaikkan kekayaannya menjadi US$ 188.2 miliar (Rp 2.698 triliun).

Dilansir dari Forbes, kekayaan Arnault melonjak dari US$ 76 miliar (Rp 1.089 triliun) pada Maret 2020 menjadi US$ 186,3 miliar. Ini meningkat lebih dari US$ 110 miliar (Rp 1.577 triliun) dalam 14 bulan terakhir,berkat kinerja grup mewah LVMH (Louis Vuitton Moët Hennessy) miliknya.

LVMH, yang juga menaungi merek fesyen kelas atas Fendi, Christian Dior, dan Givenchy, naik 0,4% pada perdagangan Senin. Hal tersebut menempatkan kapitalisasi pasarnya pada US$ 320 miliar (Rp 4.588 triliun) dan mendorong saham pribadi Arnault naik lebih dari US$ 600 juta (Rp 8,6 triliun).

LVMH dan Arnault mewakili kemunculan yang luar biasa dari fesyen mewah dan mode Eropa selama lockdown. Kekayaannya naik saat momentum pembeli di China berbondong-bondong membeli produk mereka setelah selesainya lockdown selama berbulan-bulan di Negeri Tirai Bambu.

Menurut analis Jefferies Flavio Cereda, LVMH mencatat pendapatan sebesar US$ 17 miliar (Rp 243 triliun) untuk kuartal pertama 2021. Ini naik 32% dibandingkan periode yang sama di tahun 2020.

Selama bertahun-tahun, daftar teratas miliarder Forbes sebagian besar didominasi oleh orang Amerika. Sebut saja Bezos, Musk, Bill Gates, dan Warren Buffett selama hampir dua dekade. Namun Carlos Slim dari Meksiko sempat berada di posisi atas untuk jangka waktu tertentu.

Selama beberapa tahun di awal abad ini, orang Eropa terkaya adalah pendiri Aldi, yakni Theo dan Karl Albrecht dari supermarket anggaran yang terkenal. Mereka berhasil mencapai 10 besar tetapi tidak pernah mengklaim tempat nomor wahid.

Bernard Arnault memulai debutnya dalam daftar 10 orang terkaya di dunia pada pertengahan 2005, dengan kekayaan US$ 13 miliar (Rp 186 triliun). Arnault berada di 5 besar sejak 2018 dan berada di urutan 11 tahun sebelumnya.

Ia menjadi orang terkaya ketiga pada tahun 2019, dengan kekayaan US$ 76 miliar. Dia bahkan menyalip Bezos untuk sebentar menjadi orang terkaya di dunia, sekitar pukul 10.30 pagi pada 16 Desember 2019 lalu. Namun, saat saham Amazon ditutup lebih tinggi, taipan Prancis itu kembali ke urutan dua.

Sejak dimulainya pandemi, kekayaan bersih orang-orang terkaya di dunia berfluktuasi dengan liar, dengan banyak yang melompat hingga miliaran. Elon Musk sempat menjadi orang terkaya di dunia pada Januari 2021, ketika kekayaan bersihnya mencapai US$ 189,7 miliar. Jumlah tersebut mewakili keuntungan US$ 165 miliar sejak Maret 2020, ketika kekayaannya mencapai US$ 24,6 miliar.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pernah Kalahkan Bezos, Tips Bernard Arnault Jadi Kaya Raya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular