
GoTo Lahir, Seberapa Kuat Hasil Merger Gojek & Tokopedia Ini?

Jika dilihat secara size yang tercermin dari valuasinya, maka nilai perusahaan GoTo mencapai 1,7% dari output perekonomian nasional. Namun apabila dihitung berdasarkan nilai transaksi atau yang lebih dikenal dengan Nilai Transaksi Bruto (GTV) maka besarnya kurang lebih mencapai 2% dari PDB.
Pada tahun 2020 nilai GTV ekosistem GoTo ditaksir mencapai US$ 22 miliar. Apabila ekonomi digital Indonesia tahun lalu mencapai US$ 44 miliar, maka setengah dari kue ekonomi digital dikuasai oleh GoTo sendiri.
Dengan adanya pandemi Covid-19 tren konsumsi masyarakat pun berubah. Bisnis e-commerce dan logistik justru kebanjiran berkah ketika bisnis transportasi dan ritel dengan format konvensional justru lesu darah.
Ke depan dengan ekosistem yang semakin mantap dan tren ekonomi digital yang akan terus tumbuh dengan pesat, GoTo menjadi perusahaan mendominasi. Kini publik sedang menantikan respons seperti apa dari para pesaing seperti Shopee, Bukalapak dan juga Grab.
Babak baru persaingan bisnis di bawah payung ekonomi digital sudah dimulai. Saatnya fase konsolidasi dimulai. Barang siapa yang kalah cepat dalam melihat peluang dan membangun ekosistem akan tumbang duluan.
Kekuatan GoTo memang luar biasa, karena lewat platformnya konsumen bisa memenuhi berbagai kebutuhannya sehari-hari, mulai dari bepergian, berbelanja dan kebutuhan layanan finansial lainnya.
Lewat layanan GoRide dan GoCar mobilitas konsumen menjadi terbantu. Lewat GoFood, konsumen tak perlu bingung jika ingin memesan makanan. Dengan GoMart, GoShop dan GoMall konsumen tinggal buka gadget dan klik-klik bisa berbelanja. Bayarnya pakai GoPay.
Kurang puas dan ingin berbelanja lebih banyak produk bisa beralih ke Tokopedia. Bayarnya pakai Gopay dan kirimnya pakai GoSend. Jadi untuk saat ini GoTo adalah salah satu platform yang terbilang Palugada alias 'apa lu mau gua ada'.
Bagaimanapun juga persaingan bakal semakin ketat ke depan. Masalah siapa yang bakal jadi jawara, tinggal siapa yang lebih relevan saja terhadap dinamika pasar yang terus berubah dalam waktu yang cepat.
(twg/twg)[Gambas:Video CNBC]