Jokowi: Cari Vaksin Gak Mudah, Harus Rebutan 215 Negara!

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
18 May 2021 10:22
foto/ Peninjauan Vaksinasi Covid-19 Gotong Royong untuk Pekerja, Kabupaten Bekasi, 18 Mei 2021/Youtube: Setpres
Foto: foto/ Peninjauan Vaksinasi Covid-19 Gotong Royong untuk Pekerja, Kabupaten Bekasi, 18 Mei 2021/Youtube: Setpres

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa vaksin bukanlah barang yang mudah. Hampir seluruh negara berebut untuk mendapatkan dosis vaksin agar segera keluar dari pandemi Covid-19.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat meninjau vaksinasi Covid-19 Gotong Royong untuk pekerja di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (18/5/2021).

"Kita harus tau semuanya bahwa mencari vaksin, membeli vaksin bukan barang yang mudah karena menjadi rebutan 215 negara yang ada di dunia," kata Jokowi.

Jokowi menegaskan, pengadaan vaksin bukanlah perkara mudah dalam situasi saat ini. Kepala negara lantas mencontohkan bagaimana pengadaan vaksin Gotong Royong yang saat ini belum sesuai harapan.

"Vaksin Gotong Royong dari komitmen yang harusnya kita dapatkan 30 juta, hari ini baru didapatkan 420 ribu. Jadi bapak ibu dan saudara sekalian beruntung hari ini sudah mendapatkan vaksin pertama," katanya.

Jokowi mengaku telah memerintahkan agar pelaksanaan vaksinasi segera dilakukan. Eks Gubernur DKI Jakarta itu ingin agar target vaksinasi seluruh masyarakat Indonesia bisa tercapai agar terjadi kekebalan komunal.

"Yaitu 181,5 juta penduduk yang kita vaksin dan kita harapkan target itu bisa," kata Jokowi.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Dukung Vaksin Terawan, Tapi Harus Ikuti Kaidah Ilmiah!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular