Aturan Privasi Baru WhatsApp Berlaku Bulan Depan, Dampaknya?

Jakarta, CNBC Indonesia - Kebijakan privasi baru WhatsApp akan berlaku mulai 15 Mei 2021. Pengguna yang tak setuju pada aturan ini dipastikan tidak bisa lagi menggunakan aplikasi chatting milik Facebook ini.
Inti dari kebijakan privasi baru WhatsApp adalah pengguna mengizinkan WhatsApp untuk berbagi data dengan perusahaan induknya Facebook untuk meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Praktik WhatsApp berbagi data dengan Facebook sebenarnya sudah berlangsung dari lama.
Dalam keterangan resminya di situs perusahaan, kebijakan privasi tidak akan merubah "cara orang berkomunikasi dengan teman dan keluarga". WhatsApp memastikan semua pesan atau obrolan menggunakan enkripsi end-to-end sehingga WhatsApp tidak akan bisa membaca atau mendengar pesan pengguna.
WhatsApp juga mengkonfirmasi mereka tidak bisa melihat lokasi yang dibagikan pengguna dan tidak membagikan kontak pengguna dengan Facebook, seperti dikutip dari BGR, Kamis (15/4/2021).
Nah, bila kamu tidak sepakat dengan kebijakan privasi baru WhatsApp mulai 15 Mei 2021, akun WhatsApp akan dikategorikan tidak aktif. Ada 120 hari yang disediakan untuk berpikir dan setelahnya akun dipesan secara otomatis.
Dalam 120 hari itu, akun WhatsApp tidak akan bisa memakai fungsi WhatsApp secara penuh. Pengguna tidak bisa membaca atau menulis pesan, sebatas menerima panggilan dan notifikasi.
Jika kamu menggunakan nomor ponsel baru atau menginstall WhatsApp dengan nomor yang sama, kamu juga akan diminta terlebih dahulu menyetujui kebijakan privasi baru WhatsApp sebelum menggunakan aplikasi ini.
[Gambas:Video CNBC]
Tolak Kebijakan Privasi Baru WhatsApp, Ini Nasib Akun Kamu!
(roy/roy)