Internasional

"Nipu" Data di AS, AstraZeneca Rilis Keampuhan Vaksin Terbaru

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
25 March 2021 10:11
Britain's Prime Minister Boris Johnson receives the first dose of the AstraZeneca vaccine administered by nurse and Clinical Pod Lead, Lily Harrington at St. Thomas' Hospital in London, Friday, March 19, 2021. Johnson is one of several politicians across Europe, including French Prime Minister Jean Castex, getting a shot of the AstraZeneca vaccine on Friday. (AP Photo/Frank Augstein, Pool)
Foto: AP/Frank Augstein

Jakarta, CNBC Indonesia - Produsen obat Inggris-Swedia, AstraZeneca akhirnya merevisi angka kemanjuran vaksin Covid-19 yang di uji klinis di Amerika, Rabu (24/3/2021) waktu AS. Sebelumnya, vaksin disuntikkan ke sejumlah relawan di AS, Peru dan Chili.

Angkanya ternyata mengalami penurunan, dari semula 79%. Dalam rilis terbaru, AstraZeneca menyebut vaksin efektif 76% mencegah segala jenis Covid-19.

Hal ini terjadi setelah panel ahli AS yang ditunjuk mengawasi vaksin, Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular (NIAID), menilai AstraZeneca gagal memasukkan data baru setelah pengumuman pengujian sebelumnya. AstraZeneca memberi dokumen kadaluarsa.

"Dewan Pemantauan Keamanan Data (DSMB) menyatakan keprihatinannya bahwa AstraZeneca mungkin telah memasukkan informasi yang sudah kadaluarsa dari percobaan itu, yang mungkin memberikan pandangan yang tidak lengkap tentang data khasiat," kata badan AS tersebut, mengacu pada DSMB dikutip Selasa lalu.



"Kami mendesak perusahaan untuk bekerja sama dengan DSMB untuk meninjau data efektivitas dan memastikan data efektivitas yang paling akurat dan terbaru dipublikasikan secepat mungkin."

Sementara itu, jika dibandingkan dengan vaksin lainnya yang beredar di AS, angka ini jauh di bawah efikasi pada vaksin lainnya, Moderna dan Pfizer-BioNTech. Untuk vaksin Moderna, efikasi nya menghasilkan lebih dari 94% untuk melawan Covid-19 sementara pada Pfizer-BioNTech sedikit lebih besar yakni 95%.




(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Salah Dosis ke Relawan, Ampuh Vaksin AstraZeneca Diragukan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular