Wah! 300 Juta Warga India Disebut Telah Terinfeksi Covid-19

roy, CNBC Indonesia
04 February 2021 11:53
A health worker, left, prepares to administer COVID-19 vaccine to a doctor at a government Hospital in Hyderabad, India, Saturday, Jan. 16, 2021. India started inoculating health workers Saturday in what is likely the world's largest COVID-19 vaccination campaign, joining the ranks of wealthier nations where the effort is already well underway. (AP Photo/Mahesh Kumar A.)
Foto: Vaksinasi covid-19 di India (AP/Mahesh Kumar A)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sekitar satu dari empat orang disebut telah terinfeksi virus corona Covid-19. Hal ini diungkapkan oleh seorang sumber Reuters yang mengetahui langsung survei serologis pemerintah.

Berdasarkan survei tersebut jumlah kasus di India sudah melampaui 300 juta kasus. Hal ini berbeda dengan pengumuman resmi pemerintah yang menyebut total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di India mencapai 10,8 juta kasus, tertinggi setelah Amerika Serikat (AS).

Dewan Riset Medis India (ICMR) yang dikelola negara, yang melakukan survei, mengatakan hanya akan membagikan temuan itu pada konferensi pers pada hari Kamis.

Sumber tersebut menolak disebutkan namanya sebelum pengumuman resmi. Tidak segera jelas berapa banyak orang yang berpartisipasi dalam survei terbaru, seperti dihimpun dari Reuters, Kamis (4/2/2021).

Sebelumnya, ICMR melakukan survei pada Agustus-September 2020 menggunakan sampel darah dari 29.000 warga India yang berusia 10 tahun ke atas. Riset tersebut menyimpulkan satu dari 15 warga India telah memiliki antibodi Covid-19.

Angka tersebut melonjak menjadi satu dari enam orang yang tinggal di daerah kumuh perkotaan padat penduduk memiliki antibodi Covid-19. Saat ini jumlah penduduk India ditaksir mencapai 1,33 miliar orang.

Sebuah survei yang dirilis oleh pemerintah ibu kota New Delhi minggu ini menemukan bahwa lebih dari setengah dari 20 juta penduduknya mungkin telah terinfeksi virus corona.

Tes terpisah yang dilakukan pada lebih dari 700.000 orang di seluruh India oleh perusahaan diagnostik Thyrocare Technologies menunjukkan 55% dari populasi mungkin telah terinfeksi, ujar perusahaan kepada Reuters.

India sendiri sudah memulai vaksinasi massal. Vaksin Covid-19 telah disuntikkan kepada 4 juta penduduk dalam 18 hari. Targetnya 300 juta penduduk telah divaksin pada Agustus 2021.

World Health Organization (WHO) mengatakan perlu vaksinasi terhadap 60% hingga 70% untuk menciptakan kekebalan komunal (herd immunity) untuk memutus rantai penularan Covid-19.


(roy/dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Covid Menggila, India Jadi Negara Kasus Covid Terbanyak Kedua

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular