Kapan Vaksin Sinovac akan Diberikan ke Masyarakat?

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
13 January 2021 15:43
Presiden Joko Widodo menerima vaksinasi Covid-19 Perdana di Indonesia, 13 Januari 2021. (Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr )
Foto: Presiden Joko Widodo menerima vaksinasi Covid-19 Perdana di Indonesia, 13 Januari 2021. (Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr )

Berdasarkan keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01/07/Kemenkes/12758/2020 yang diteken Terawan Putranto, ketujuh vaksin yang akan digunakan adalah yang diproduksi PT Bio Farma, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Novavac, Prizer/Biontech, dan Sinovac.

Dalam Juknis pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang diterima CNBC Indonesia vaksin disuntikkan sebanyak dua kali dalam rentan jarak penyuntikan 14 hari hingga 28 hari, seperti dikutip Rabu (13/1/2021).

Soal dosis, rata-rata berkisar antara 0,3 mililiter (ml) hingga 0,5 ml. Berikut dosis vaksin yang diberikan kepada masyarakat Indonesia:

  1. Vaksin Sinovac disuntikkan sebanyak dua kali dengan rentan jarak penyuntikan 14 hari. Sebesar 0,5 ml per dosis.
  2. Vaksin Sinopharm disuntikkan sebanyak dua kali dengan rentan jarak penyuntikan 21 hari. Sebesar 0,5 ml per dosis.
  3. Vaksin AstraZeneca Vaksin Sinovac disuntikkan antara satu atau dua kali dengan rentan jarak penyuntikan 28 hari (bila dua suntikan). Sebesar 0,5 ml per dosis.
  4. Vaksin Novavax disuntikkan sebanyak dua kali dengan rentan jarak penyuntikan 21 hari. Sebesar 0,5 ml per dosis.
  5. Vaksin Moderna disuntikkan sebanyak dua kali dengan rentan jarak penyuntikan 28 hari. Sebesar 0,5 ml per dosis.
  6. Vaksin Pfizer/BioNTech disuntikkan sebanyak dua kali dengan rentan jarak penyuntikan 28 hari. Sebesar 0,5 ml per dosis.

(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular