
Setelah RI, Filipina Pesan 25 Juta Dosis Vaksin Sinovac

Jakarta, CNBC Indonesia - Filipina akan menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang menggunakan vaksin Sinovac. Negeri yang dipimpin Rodrigo Duterte ini akan memesan 25 juta dosis vaksin Sinovac.
Dalam pengumuman resmi pemerintah, sebanyak 5.000 vaksin Sinovac diharapkan akan tiba di Filipina pada Februari 2021, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (12/1/2021).
Filipina sendiri berencana menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada sepertiga penduduk atau setara 70 juta orang. Filipina berencana melakukan vaksinasi pada 50.000 orang bulan dengan dengan prioritas tenaga kesehatan.
Juru bicara kepresidenan Harry Roque mengatakan sisa vaksin Sinovac yang dipesan akan tiba pada Maret hingga Desember 2021.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Filipina (FDA) belum menerbitkan izin darurat penggunaan vaksin COVID-19. Saat ini Pfizer, AstraZeneca, dan Gamaleya Rusia sedang menunggu keputusan pemberian izin itu. FDA masih mengevaluasi aplikasi uji coba tahap akhir Sinovac dan Clover.
Informasi saja, Indonesia sudah memberikan izin penggunaan vaksin Sinovac pada Senin (11/1/2021). Khasiat vaksin ini di Indonesia mencapai 65,3% sementara uji klinis di Brasil di bawah 60%. Angka ini di atas standar minimum World Health Organization (WHO).
(roy/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Filipina Dapat Vaksin Covid China, Duterte Ingin Merek Lain