Wah! Alkohol Bisa Bikin Kemanjuran Vaksin Corona Rusia Luntur

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
11 December 2020 15:03
A medical worker moves a box of Russia's Sputnik V coronavirus vaccine out from a refrigerator prior to administering a vaccination in Moscow, Russia, Saturday, Dec. 5, 2020. Thousands of doctors, teachers and others in high-risk groups have signed up for COVID-19 vaccinations in Moscow starting Saturday, a precursor to a sweeping Russia-wide immunization effort. (AP Photo/Pavel Golovkin)
Foto: AP/Pavel Golovkin

Jakarta, CNBC Indonesia - Pejabat kesehatan Rusia mengingatkan warga yang disuntik vaksin corona Sputnik V untuk tak mengkonsumsi alkohol selama dua bulan karena khawatir bisa menghilangkan efektivitas vaksin lawan Covid-19.

Kepala pengawas kesehatan konsumen Rusia, Anna Popova mengatakan kepada stasiun radio Komsomolskaya Pravda bahwa alkohol dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk membangun kekebalan terhadap virus corona.

"Alkohol membebani tubuh. Jika kita ingin sehat dan memiliki daya tahan tubuh yang kuat, jangan minum alkohol," ujarnya seperti dilansir dari 9News, Jumat (11/12/2020).

Anna Popova menambahkan mereka yang menerima vaksin Sputnik V harus sepenuhnya menghindari alkohol selama dua minggu sebelum suntikan pertama dan 42 hari setelah diberikan.

Beberapa warga Rusia menyebut nasihat itu tidak masuk akal dan bahkan pengembang vaksin Sputnik V dari Gamaleya Institute, Alexander Gintsburg, mengatakan tidak perlu sepenuhnya berpantang alkohol.

"Segelas sampanye tidak akan melukai siapa pun, bahkan sistem kekebalan Anda," cuit Dr Gintsburg kemarin.

Dia setuju mengurangi asupan alkohol akan membantu tubuh membangun pertahanan terhadap virus, saran itu berlaku untuk vaksin virus corona apa pun, tidak hanya Sputnik V Rusia.

Informasi saja, Sputnik V merupakan vaksin pertama di dunia yang didaftarkan Rusia namun datanya tidak banyak diungkap ke publik. Vaksin ini membutuhkan dua dosis dengan jeda 21 hari antara suntikan pertama dan kedua.

Menurut Gamaleya Institute, vaksin Sputnik V terbukti 91,4% efektif melawan Covid-19. Vaksin ini dapat disimpan disuhu lemari es biasa dan harganya diperkirakan mencapai US$13,5 per dosis.


(roy/roy) Next Article Maaf! 75 Juta Warga RI Harus Bayar Sendiri Vaksin Covid-19

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular