Bukan 5G, Huawei: Kerja sama dengan RI di Bidang AI dan Cloud
Foto: Logo perusahaan di kantor Huawei di Beijing, 6 Desember 2018. REUTERS / Thomas Peter
Jakarta, CNBC Indonesia - Huawei Indonesia membantah pemberitaan yang menyebut pihaknya bekerja dengan pemerintah Indonesia untuk infrastruktur 5G. Kerja sama sebenarnya adalah dalam bidang Artificial Intelligence dan Cloud.
Sebelumnya Nikkei Asia Review melaporkan Huawei serta pemerintah menandatangani perjanjian untuk mengembangkan talenta di bidang teknologi dan terkait 5G.
Huawei Indonesia kepada CNBC Indonesia, Jumat (3/12/2020) menyatakan jika kerja sama dilakukan yakni pengembangan talenta di bidang kecerdasan buatan serta cloud. Selain itu juga mendorong adanya pengembangan pada kedua hal tersebut.
Laporan tersebut juga menyatakan jika Huawei melakukan kerja sama dengan salah satu operator Indonesia, Indosat Ooredoo. Keduanya akan menyediakan infrastruktur 5G di Jakarta serta wilayah lain.
Jaringan itu dikabarkan menggunakan standard untuk meningkatkan konektivitas disebut SRv6. Indonesia menjadi situs pengaplikasian pertama di wilayah Asia Pasifik.
Namun laporan tersebut juga dibantah. Huawei Indonesia menuturkan kerjasama bukan dalam hal menyediakan infrastruktur 5G.
Namun dikatakan jika hal tersebut terkait pembangunan jaringan transport 5G-Ready berbasis SRv6. Pengaplikasian ini juga yang pertama dilakukan di Asia Pasifik.
[Gambas:Video CNBC]
Diblokir Inggris dari Proyek 5G, Ini Respons Huawei
(roy/roy)
