
Data Intelijen, Kim Jon Un Sudah Disuntik Vaksin Corona China

Jakarta, CNBC Indonesia - China disebut telah memberikan suntikan vaksi virus corona eksperimental ke Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un dan keluarganya.
Hal ini diutarakan seorang analis Amerika Serikat (AS) dari lembaga pemikir Center for the National Interest di Washington mengutip dua sumber intelijen Jepang, yang tak disebutkan namanya.
Sebagaimana dilansir dari Reuters, ia pun menyebut beberapa pejabat Korut juga telah divaksinasi. Namun sayangnya tak jelas nama perusahaan yang memasok obat ke diktator itu.
"Kim Jong Un dan beberapa pejabat tinggi lainnya dalam keluarga Kim dan jaringan kepemimpinan telah divaksinasi untuk virus corona dalam dua hingga tiga minggu terakhir oleh kandidat vaksin yang disediakan oleh pemerintah China," tulis Kazianis dalam sebuah artikel untuk outlet online 19FortyFive, dikutip Selasa (1/12/2020).
Korut sendiri belum mengonfirmasi adanya kasus infeksi corona. Namun Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan (Korsel) mengatakan wabah di sana tidak dapat dikesampingkan karena negara itu memiliki hubungan perdagangan dan pertukaran yang erat dengan China, ketika awal pandemi di Januari 2019, saat corona pertama menyebar di Wuhan.
Microsoft juga mengatakan di Oktober, bahwa kelompok peretas Korut mencoba masuk ke jaringan pengembang vaksin di banyak negara. Sumber Reuters menyebut, ini termasuk vaksin eksperimental yang dikembangkan AstraZeneca.
Sebelumnya, ada tiga perusahaan China yang paling menonjol dalam pengembangan vaksin corona. Termasuk Sinovac Biotech Ltd, CanSinoBio, dan Sinophram Group.
Sinophram mengatakan kandidatnya telah digunakan oleh hampir satu juta orang di China. Meskipun tidak ada perusahaan yang diketahui secara terbuka meluncurkan uji klinis Fase 3 dari obat Covid-19 eksperimental mereka.
(sef/sef) Next Article Geger Kim Jong Un Minta Maaf, Ini Reaksi Presiden Korsel
