
Demo Besar-besaran, Thailand Blokir Telegram Rival WhatsApp

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Thailand dikabarkan memerintahkan operator seluler untuk memblokir aplikasi chatting Telegram, rival WhatsApp. Aplikasi ini banyak digunakan oleh para aktivis pro demokrasi anti pemerintah untuk menggerakkan demo.
Perintah pemblokiran ini dilaporkan oleh sebuah media lokal Thailand mengutip sebuah dokumen bertanda 'sangat rahasia" dari Kementerian ekonomi digital Thailand yang bocor di media sosial. Surat ini dikirimkan ke National Broadcasting and Telecommunications Commission.
"Kementerian Ekonomi Digital meminta kerja sama Anda untuk menginformasikan penyedia layanan internet dan seluruh operator telekomunikasi untuk memblokir penggunaan aplikasi Telegram," perintah surat tersebut, seperti dikutip dari BBC International, Selasa (20/10/2020).
Telegram adalah salah satu aplikasi chatting yang dikenal dengan privasi data pengguna yang tinggi. Sistem keamanan aplikasi ini sulit ditembus. Telegram telah digunakan oleh para aktivis untuk mengorganisir protes di Thailand.
Kementerian Ekonomi Digital Thailand juga telah memerintahkan kepolisian untuk memperketat pengawasan terhadap grup Telegram bernama Free Youth, grup percakapan yang menjadi kunci pengorganisiran protes beberapa bulan terakhir.
Polisi juga mengatakan sedang menyelidiki empat media terkenal karena menayangkan laporan langsung soal protes. Mereka adalah Prachatai, Voice TV, The Reporters, dan The Standard.
Thailand dilanda protes besar-besaran sejak Agustus 2020. Massa meminta agar Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha mundur dan reformasi kerajaan. Pemerintahan Thailand dianggap otoriter.
Massa pun meminta pembatasan pada kekuasaan Raja Maha Vajiralongkorn. Aktivis meneriakkan keinginan agar monarki beradaptasi dengan zaman modern. Termasuk penghapusan undang-undang pencemaran nama baik kerajaan, yang melindungi raja dari kritik, dan meminta raja tidak terlibat dalam politik.
(roy/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article WhatsApp vs Telegram, Lebih Aman Mana?
