WHO Ungkap Fakta Pahit Vaksin Covid-19 & Akhir dari Pandemi

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengingatkan soal fakta pahit dari perlombaan penemuan vaksin Covid-19. Tak ada jamin vaksin yang dikembangkan akan berhasil dan hidup kembali normal seperti dulu.

"Kami tidak memiliki jaminan bahwa setiap vaksin yang dikembangkan sekarang akan berhasil," Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus seperti dikutip dari Times Now, Kamis (24/9/2020).

Pilihan Redaksi Terungkap! China Ternyata Sudah Vaksin Massal Sejak Juli Trump Desak PBB Tuntut China & WHO Soal Virus Corona Mulai Uji Coba Fase 3, Calon Vaksin Covid-19 di AS Bertambah

Namun Tedros Adhanom menambahkan semakin banyak kandidat vaksin Covid-19 yang dikembangkan dan diuji semakin besar peluang penemuan vaksin yang aman dan manjur.

"Beberapa [vaksin] akan gagal dan beberapa akan berhasil. Sejarah pengembangan vaksin memberi tahu kita akan hal itu," jelas Tedros Adhanom.

Berdasarkan data WHO ada 200 kandidat vaksin Covid-19 yang sedang dikembangkan di seluruh dunia. Sebagian sudah memasuki uji klinis yang disuntikkan ke manusia, dan segelintir yang memasuki uji tahap akhir.

"Jalan tercepat untuk mengakhiri pandemi dan mempercepat pemulihan ekonomi global adalah memastikan beberapa orang divaksinasi di semua negara, tidak semua orang di beberapa negara," kata kepala WHO itu.

Sebelumnya di hadapan Senat Amerika Serikat (AS), Ahli penyakit menular sekaligus Penasihat Gedung Putih Anthony Fauci mengatakan para ilmuwan pemerintah akan mengetahui apakah mereka memiliki vaksin yang aman dan efektif untuk Covid-19 pada akhir tahun ini.

Anthony Fauci optimistis vaksin Covid-19 akan ditemukan karena orang yang sembuh dari virus mengembangkan antibodi untuk melawan, ini berarti vaksin yang memicu sistem kekebalan akan bekerja.

(roy/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak! Ini 2 Kandidat Vaksin Covid-19 Terdepan Versi WHO