Sekolah Online: Siswa Dapat Kuota Gratis 35G, Mahasiswa 50GB

Roy Franedya, CNBC Indonesia
28 August 2020 07:05
Sejumlah siswa belajar menggunakan fasilitas wifi gratis di Sanggar Suluk Nusantara di Wilayah Perumahan Depok Mulya 1, Depok, Jawa Barat, Selasa (11/8/2020). Sri Wiwoho pemilik sanggar budaya sekaligus warga yang memprakarsai wifi gratis ini mengungkap Fasilitas wifi itu disediakan sebagai bentuk kepedulian atas kesulitan biaya untuk kebutuhan belajar daring
Foto: Sejumlah siswa belajar menggunakan fasilitas wifi gratis di Sanggar Suluk Nusantara di Wilayah Perumahan Depok Mulya 1, Depok, Jawa Barat, Selasa (11/8/2020). Sri Wiwoho pemilik sanggar budaya sekaligus warga yang memprakarsai wifi gratis ini mengungkap Fasilitas wifi itu disediakan sebagai bentuk kepedulian atas kesulitan biaya untuk kebutuhan belajar daring "Karena pandemi, belajar mengajar tatap muka di sekolah ditiadakan dan tidak semua org tua murid bisa menyediakan internet sedangkan kuota mahal. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan memberikan kuota internet gratis pada siswa sebesar 35GB/bulan dan Mahasiswa 50GB/bulan untuk belajar online.

Untuk rencana ini kemendikbud telah menganggarkan dana Rp 7,2 triliun. Bantuan kuota internet ini akan diberikan selama empat bulan untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) di kala pandemi virus corona Covid-19.

"Subsidi kuota internet untuk siswa, guru, mahasiswa, dan dosen selama 4 bulan. Siswa 35 GB/bulan, Guru 42 GB/bulan, mahasiswa dan dosen masing-masing 50 GB/bulan," kata Nadiem di Gedung DPR, Kamis (27/8/2020).

Nadiem mengungkapkan kuota memang diperlukan untuk PJJ karena kegiatan belajar mengajar di sekolah ditiadakan selama pandemi virus corona. Namun, banyak pelajar di berbagai daerah yang terkendala membeli kuota internet untuk belajar di rumah.

"Selama ini kami telah melakukan perjuangan internal di dalam pemerintah. Dan Alhamdulillah, kami dapat dukungan untuk anggaran pulsa untuk peserta didik kita di masa PJJ ini."



Selama PJJ berjalan, Nadiem mengaku banyak mendapat laporan kendala orang tua dan pelajar dalam membiayai kuota. Perkara ini menurutnya lebih banyak didapati dibanding pelajar yang tidak memiliki gawai.



Diketahui, Nadiem juga berencana membuka kembali sekolah di zona kuning dan hijau. Dengan begitu, kegiatan belajar mengajar kembali dilakukan di sekolah.


Nadiem juga mengatakan, tambahan penerima tunjangan profesi guru, dan tenaga kependidikan sampai tunjangan profesi dosan dan guru besar akan ditambahkan mencapai Rp 1,7 triliun.


(roy/dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cara Mendapatkan Kuota Internet Gratis Buat Belajar Online

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular