
Kartu Prakerja Tahap 4 Dibuka, Kuota 800.000, Buruan Daftar!

Jakarta, CNBC Indonesia - Program Kartu Prakerja gelombang keempat sudah dibuka hari ini Sabtu (8/8/2020). Pembukaan sudah dilakukan sejak pukul 12.00 WIB.
Kartu Prakerja adalah program pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pengembangan kompetensi berupa bantuan biaya yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.
Pendaftaran bisa dilakukan dengan dua cara, yakni melalui luring (offline) maupun daring (online).
Pendaftaran secara luring bisa dilakukan di Kementerian Ketenagakerjaan atau Pemerintah Daerah setempat melalui Dinas Ketenagakerjaan. Pendaftar harus datang langsung ke instansi tersebut dan mengisi formulir secara manual.
Bila secara online, masyarakat bisa mendaftar melalui www.prakerja.go.id. CNBC Indonesia sudah mencoba mengakses situs tersebut pada pukul 15.00 WIB dan masih lancar situs tersebut.
Bagi Anda yang mau mendaftarkan diri sebagai peserta, bisa langsung mengakses situs tersebut. Hanya kurang dari 30 menit semua persyaratan bisa diisi.
Namun sebelum mengakses situs resmi Prakerja, ada baiknya Anda menyiapkan beberapa dokumen seperti kartu tanda penduduk (KTP) dalam bentuk foto dan kartu keluarga (KK). Calon peserta juga harus memastikan berusia di atas 18 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal.
Jika sudah menyiapkan persyaratannya, maka bisa langsung mengakses situs tersebut, dan memilih menu 'daftar sekarang'. Menu ini bagi calon peserta yang belum memiliki akun, jika yang sudah memiliki akun maka langsung memilih menu 'masuk'.
Berikut caranya:
1. Daftarkan akun pribadi di situs prakerja.go.id.
2.Masukkan email dan nomor ponsel. Tunggu kode verifikasi ke email atau nomor ponsel.
3.Login akun dan klik daftar kartu pra kerja dan isi formulir pendaftaran.
4.Melalui tes kemampuan dasar.
5.Panitia akan menghubungi yang lulus
6.Pendaftar bisa memilih pelatihan yang ingin diikuti.
"Kuota lebih banyak dibanding gelombang sebelumnya, yaitu sebanyak 800 ribu orang," kata Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Sesmenko) Susiwijono Moegiharso, Jumat (7/8/2020) kemarin.
Manajemen Pelaksana program Kartu Prakerja mengungkapkan ada kurang lebih sebanyak 11 kategori pelatihan yang paling laris dipilih oleh peserta Kartu Prakerja di gelombang sebelumnya, 1-3.
Direkur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Denni Puspa Pusbasari menjelaskan, pada posisi pertama kategori pelatihan paling laku adalah jenis pelatihan penjualan dan pemasaran. Tercatat, ada 300 ribu peserta yang memilih jenis pelatihan tersebut.
Denni meceritakan, timnya bersama manajemen pelaksana mencoba mencocokkan dengan statistik dari berbagai platform pencari kerja atau job platform. Pada 2019 lapangan pekerjaan yang banyak dicari adalah bidang penjualan dan pemasaran.
"Sebenarnya ketika kami kontraskan dengan statistik dari berbagai job platform itu match. Memang lapangan kerja paling banyak di 2019 itu penjualan dan pemasaran. Namun untuk tahun ini, job platform melaporkan ada penurunan iklan lowongan kerja," ujarnya dalam video conference, Jumat (7/8/2020).
Selain bidang penjualan dan pemasaran, ada juga kategori pelatihan bundling (paket). Menurut Denni, peserta menyukai program paket pelatihan karena peserta merasa dengan mudah untuk memperkaya keterampilan mereka.
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Program Kartu Prakerja Gelombang IV Ditunda, Ini Alasannya
