Termasuk di Beirut, Ini Penyebab Amonium Nitrat Bisa Meledak

dob, CNBC Indonesia
05 August 2020 18:10
INFOGRAFIS, Ledakan Dahsyat Guncang lebanon
Foto: Infografis/Ledakan Dahsyat Guncang Lebanon/Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Dunia dikagetkan dengan sebuah ledakan besar bak bom atom di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020) sore waktu setempat. Lebih dari 100 orang tewas dan 4.000 luka-luka dalam kejadian yang terjadi di gudang pelabuhan dekat Beirut tengah.

Ledakan bersumber dari bahan peledak berupa 2.750 amonium nitrat yang disita bertahun-tahun lalu dan disimpan di gudang pelabuhan kota.

Dikutip dari detikcom, Amonium nitrat memiliki kandungan kation amonium (NH4) dan anion nitrat (NO3). Hal ini menghasilkan formula senyawa amonium nitrat (N2H4NO3) yang bisa digunakan sebagai pupuk.

Senyawa ini relatif stabil dalam sebagian besar kondisi dan murah untuk diproduksi. Hal itu membuatnya menjadi bahan kimia alternatif populer ketimbang sumber nitrogen lain yang harganya mahal.

Meski demikian ada kondisi yang dapat memicu ledakan amonium nitrat, seperti tercampur dengan bahan kimia lain seperti minyak. Efek dari ledakan ini adalah bahan kimia di udara terurai dengan cepat, kemudian polutan yang tersisa dapat menyebabkan masalah di kemudian hari, misalnya hujan asam.

"Jika Anda melihat asap yang berasal dari ledakan itu adalah warna merah darah semacam ini itu karena polutan udara nitrogen oksida di dalamnya," kata da Silva dilansir dari The Guardian, Rabu (05/08/2020).

Seperti yang diungkapkan da Silva, amonium nitrat bisa berbahaya dan mematikan jika terkontaminasi dengan bahan lainnya seperti api atau sumber penyulut lain sehingga bisa menimbulkan ledakan besar. Daya ledak terjadi ketika amonium nitrat padat terurai dengan sangat cepat menjadi dua gas, nitrogen oksida dan uap air.

Amonium nitrat sendiri merupakan senyawa kimia yang kerap masuk dalam komponen campuran peledak yang digunakan dalam konstruksi pertambangan, penggalian, dan konstruksi sipil.

Di Indonesia, amonium nitrat merupakan bahan kimia yang pemasukannya diatur dengan ketentuan larangan atau pembatasan sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 230/MPP/KEP/7/1997.

Dengan 2.700 ton amonium nitrat yang menjadi penyebab ledakan di Lebanon, jauh lebih besar dibandingkan ledakan di Texas, Amerika Serikat pada 1947 yang disebabkan 2.300 ton amonium nitrat dan menewaskan hampir 500 orang. Tidak hanya itu, ledakan di Texas menyebabkan gelombang pasang 4,5 meter.

Adapun pemicunya saat itu hanyalah rokok yang dinyalakan oleh buruh pelabuhan. Padahal kala itu pemerintah AS telah mengeluarkan aturan melarang merokok saat proses bongkar muat. Akan tetapi, buruh pelabuhan malah kerap merokok selama bertugas yang tak disangka-sangka berujung pada ledakan dahsyat tersebut.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article #PrayForLebanon Bergema, Raja Arab hingga Bintang Liverpool

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular