Kembangkan Bank Digital BCA, BCA Tak Gandeng Asing
Roy Franedya, CNBC Indonesia
28 May 2020 15:07
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank BCA akan memperkenalkan ke publik Bank Digital BCA pada semester II-2020. Untuk mengembangkan anak usaha ini BCA tidak menggandeng investor asing.
Hal ini diungkapkan oleh President Direktur Bank BCA Jahja Setiaatmadja kepada CNBC Indonesia, Kamis (28/5/2020) menjawab pertanyaan apakah BCA akan menggandeng asing atau yang lain untuk kembangkan Bank Digital BCA.
"Kita BCA sendiri," ujar Jahja Setiaatmadja.
Jahja mengungkapkan Bank Digital BCA akan bergerak secara digital. Bank ini tidak akan mengadopsi cara bank konvensional ekspansi dengan menambahkan kantor cabang fisik.
"Konsepnya tanpa cabang. Semua digital. akan aktif di sosmed dulu," terang Jahja.
Bank Digital BCA merupakan rebranding dari Bank Royal Indonesia. Bank ini diakuisisi BCA pada April 2019 dan akan aktanya diteken pada 31 Oktober 2019 dengan nilai akuisisi Rp 988,04 miliar. BCA menguasai 99,99% sahamnya dan 0,01% BCA Finance.
BCA juga telah menyuntikkan modal Rp 1 triliun agar Bank Digital BCA naik kelas ke Bank BUKU II atau memiliki modal inti di atas Rp 1 triliun.
(roy/dru) Next Article BCA Sulap Bank Royal Jadi Bank Digital, Suntikkan Rp 1 T
Hal ini diungkapkan oleh President Direktur Bank BCA Jahja Setiaatmadja kepada CNBC Indonesia, Kamis (28/5/2020) menjawab pertanyaan apakah BCA akan menggandeng asing atau yang lain untuk kembangkan Bank Digital BCA.
"Kita BCA sendiri," ujar Jahja Setiaatmadja.
"Konsepnya tanpa cabang. Semua digital. akan aktif di sosmed dulu," terang Jahja.
Bank Digital BCA merupakan rebranding dari Bank Royal Indonesia. Bank ini diakuisisi BCA pada April 2019 dan akan aktanya diteken pada 31 Oktober 2019 dengan nilai akuisisi Rp 988,04 miliar. BCA menguasai 99,99% sahamnya dan 0,01% BCA Finance.
BCA juga telah menyuntikkan modal Rp 1 triliun agar Bank Digital BCA naik kelas ke Bank BUKU II atau memiliki modal inti di atas Rp 1 triliun.
(roy/dru) Next Article BCA Sulap Bank Royal Jadi Bank Digital, Suntikkan Rp 1 T
Most Popular