Apple, Google, Facebook Cs 'Rugi' Rp 5.824 T Gegara Corona
Arif Budiansyah, CNBC Indonesia
13 March 2020 15:32
Jakarta, CNBC Indonesia - Amazon, Apple, Google, Facebook dan Microsoft, harus rela kehilangan valuasi dengan jumlah US$ 416 miliar atau setara Rp 5.824 triliun (asumsi Rp 14.000/US$) karena pasar saham terus merosot karena sentimen kekhawatiran akan virus corona COVID-19 dan ketidakpastian ekonomi.
Dilansir dari CNBC Internasional, (13/3/2020), saham Apple jatuh 9,88%, Facebook turun 9,30%, Google turun 8,2%, Amazon turun 7,98% dan Microsoft turun 9,48%, itu karena investor terus khawatir tentang penyebaran virus corona dan dampak potensial pada perekonomian.
Kelima raksasa teknologi tersebut, padahal menjadi salah satu kontributor terbesar yang mengangkat indeks S&P 500 ke rekor baru, bulan lalu.
Kehilangan valuasi ini merupakan yang besar jika dibandingkan dengan hari Senin, di mana kelima perusahaan itu sempat kehilangan valuasi sebesar US$ 320 miliar atau setara Rp 4,7 kuadriliun yang sebagian dari kerugian baru bisa pulih selama seminggu.
Kekhawatiran terbesar investor saat ini adalah berapa besar pemotongan pengeluaran dalam bisnis dan konsumer ketika ekonomi menuju resesi yang membuat bisnis perusahan terpukul.
Investor juga memberikan perhatian khusus pada Apple yang Februari lalu memberikan peringatan akan adanya dampak corona kepada pendapatan kuartal II karena rantai pasok perusahaan terganggu.
Investor tampaknya paling khawatir tentang berapa banyak konsumen dan bisnis akan mengurangi pengeluaran jika ekonomi mengalami resesi. Ada isu kekhawatiran tambahan tentang kendala rantai pasokan pada pembuatan produk. Misalnya, Apple pada bulan Februari lalu memperingatkan bahwa mereka pesimis untuk memenuhi perkiraan pendapatan kuartal kedua.
Jika dihitung sejak awal tahun in, harga saham Facebook turun 24,7%, Google turun 17,0%, Apple turun 15,5%, Microsoft turun 11,8%, dan Amazon turun 9,3%.
(roy/roy) Next Article Merasa Beruntung Belum Kena Covid? Bisa Jadi ini Penyebabnya
Dilansir dari CNBC Internasional, (13/3/2020), saham Apple jatuh 9,88%, Facebook turun 9,30%, Google turun 8,2%, Amazon turun 7,98% dan Microsoft turun 9,48%, itu karena investor terus khawatir tentang penyebaran virus corona dan dampak potensial pada perekonomian.
Kelima raksasa teknologi tersebut, padahal menjadi salah satu kontributor terbesar yang mengangkat indeks S&P 500 ke rekor baru, bulan lalu.
Kekhawatiran terbesar investor saat ini adalah berapa besar pemotongan pengeluaran dalam bisnis dan konsumer ketika ekonomi menuju resesi yang membuat bisnis perusahan terpukul.
Investor juga memberikan perhatian khusus pada Apple yang Februari lalu memberikan peringatan akan adanya dampak corona kepada pendapatan kuartal II karena rantai pasok perusahaan terganggu.
Investor tampaknya paling khawatir tentang berapa banyak konsumen dan bisnis akan mengurangi pengeluaran jika ekonomi mengalami resesi. Ada isu kekhawatiran tambahan tentang kendala rantai pasokan pada pembuatan produk. Misalnya, Apple pada bulan Februari lalu memperingatkan bahwa mereka pesimis untuk memenuhi perkiraan pendapatan kuartal kedua.
Jika dihitung sejak awal tahun in, harga saham Facebook turun 24,7%, Google turun 17,0%, Apple turun 15,5%, Microsoft turun 11,8%, dan Amazon turun 9,3%.
(roy/roy) Next Article Merasa Beruntung Belum Kena Covid? Bisa Jadi ini Penyebabnya
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular