Belum Menyerah, AS Kembali Rayu Inggris Tak Pakai 5G Huawei

CNBC Indonesia, CNBC Indonesia
04 March 2020 19:07
20 Senator AS dari Partai Demokrat dan Republik mencoba merayu Inggris untuk membatalkan keterlibatan Huawei dalam infrastruktur teknologi 5G.
Foto: Huawei (REUTERS/Tyrone Siu)
Jakarta, CNBC Indonesia - 20 Senator AS dari Partai Demokrat dan Republik mencoba merayu Inggris untuk membatalkan keterlibatan Huawei dalam infrastruktur teknologi 5G, dengan mendesak parlemen Inggris mengoreksi kebijakan tersebut.

"Mengingat ancaman keamanan, privasi dan ekonomi yang signifikan yang ditimbulkan Huawei, kami sangat mendesak Inggris untuk meninjau kembali keputusan tersebut, mengambil langkah-langkah mengurangi risiko Huawei dan bekerja dalam kemitraan erat dengan AS dalam upaya-upaya seperti ke depan," tulis para Senator dalam surat kepada House of Commons, majelis rendah dalam Parlemen Britania Raya, seperti dilansir dari Reuters, Rabu (4/3/2020).


Surat ini ditandatangani oleh seperlima dari 100 anggota senat, termasuk Chuck Schumer (pemimpin Partai Demokrat), Ricahard Burr (Ketua Komite Intelijen Partai Republik), dan Mark Warner (Wakil ketua panel Partai Demokrat).

Pada akhir Januari 2020, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson membuat keputusan yang mengizinkan Huawei berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur 5G Inggris. Namun Huawei hanya bisa berpartisipasi dalam proyek non-sensitif.

Huawei hanya akan dilibatkan pada 35% proyek pengembangan proyek berisiko tinggi dan akan dikecualikan pada hal pemprosesan data dan membangun infrastruktur untuk lokasi penting seperti situs nuklir dan pangkalan militer.

Kebijakan ini membuat kesal AS, sebab selama ini Negeri Paman Sam ini membujuk sekutunya untuk tidak menggunakan produk Huawei. AS menuding teknologi 5G Huawei bisa disusupi China untuk memata-matai negara lain. Tudingan ini selalu disangkal Huawei.

Inggris dan AS tergabung dalam organisasi Five Eyes, sebuah organisasi yang mempertukarkan informasi dan data intelijen. Anggota lainnya, Selandia Baru dan Australia sudah memblokir Huawei, sementara Kanada belum membuat keputusan.

[Gambas:Video CNBC]


(roy/roy) Next Article Cuekin Trump, PM Inggris Izinkan Huawei di Proyek 5G Inggris

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular