Buka-bukaan Mochtar Riady Soal Tutupnya Mataharimall.com

Arif Budiansyah, CNBC Indonesia
28 November 2019 11:52
Buka-bukaan Mochtar Riady Soal Tutupnya Mataharimall.com
Foto: Mochtar Riady/Dok detikcom
Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri Lippo Group Mochtar Riady akhirnya memaparkan soal kegagalan e-commerce miliknya Mataharimall.com. Toko online ini ditutup pada tahun lalu setelah beroperasi tiga tahun.

Menurut Mochtar Riady, kegagalan Mataharimall.com dalam bersaing dikarenakan manajemen terlalu fokus pada teknologi dan lupa soal positioning di pasar digital Indonesia.


"Titik berat [mereka] di teknologi. Langsung hire sekitar 300 orang teknisi (engineer) dan dia lupa bahwa sebenarnya Mataharimall.com itu perlu memposisikan diri apakah itu buka toko di internet atau bangun pasar di internet," ujar Mochtar Riady dalam diskusi Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) di Jakarta, Kamis (28/11/2019).

Mochtar Riady menambahkan dalam membuka toko atau membangun pasar di internet utamanya adalah barang dagangannya bukan engineer.

"Barang yang dijual-belikan itu tetap yang paling utama," ujarnya.

"Saya ingin sampaikan hati-hati jangan e-commerce cerita tentang teknologi saja, sesungguhnya kembali teknologi dari digital ini hanya berupa instrumen menyampaikan berita," tegasnya.

Asal tahu saja, Lippo memutuskan untuk menggabungkan Mataharimall.com ke dalam Matahari Departement Store dan melakukan rebrand sebagai MATAHARI.com pada akhir November 2019.

Penggabungan ini membuat fokus bisnis toko online ini berubah dari sebelumnya sebagai platform yang menawarkan produk fesyen hingga elektronik dari pihak ketiga menjadi situs untuk memamerkan produk-produk Matahari.


Mataharimall.com berdiri pada 2015 silam. Pada awal pendiriannya, Lippo menyuntikkan dana segar sebesar US$500 juta pada platform e-commerce ini.

MatariMall juga berhasil mendapatkan pinjaman pendanaan tahap pertama sebesar US$200 juta dari CreditSuisse dan Bank of America Merrill Lynch. Rothschild ditunjuk sebagai financial advisor Grup Lippo, dalam transaksi tersebut.

Setahun kemudian, MatahariMall.com mengumumkan suntikan dana segar sebesar US$100 juta yang dipimpin oleh investor asal Jepang, Mitsui & Co dan pemodal baru serta pemodal yang sudah ada.

Multipolar, anak usaha milik Lippo lainnya memiliki saham sebesar 16% di MatahariMall.com setelah ikut dalam putaran kedua pengumpulan dana yang dilakukan tahun lalu.

Selain Multipolar, Matahari Departement Store juga memiliki saham di MatahariMall.com dengan kepemilikan mencapai 20%.
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular