Bayar Netflix, Spotify & Tinder Tak Lagi Lewat Play Store

Jakarta, CNBC Indonesia - Aplikasi kencan, Tinder menggunakan cara berbeda untuk melawan Google. Aplikasi milik Match Group ini mengujicobakan fitur pembayaran baru diaplikasinya.

Fitur pembayaran ini akan memungkinkan pengguna Tinder beli layanan Tinder Plus atau Tinder Gold tanpa melalui Play Store.

Pilihan Redaksi Hai Gamers! Call of Duty Mobile Garena Segera Bisa Dimainkan Ketika Google Tahu Semua Tentang Kamu, Facebook Gimana? Mencekam & Memanas, #PrayForHongkong Trending di Twitter

Juru bicara Match Group, Justine Sacco mengatakan pihaknya secara konstan mencoba fitur baru dan fitur pembayaran langsung itu akan memberikan manfaat kepada pengalaman pengguna, seperti dikutip CNBC Indonesia dari Engadget, Selasa (23/7/2019).

Tinder bergabung dengan Netflix, Spotify dan Fortnite, yang menentang fee yang ditarik Google dan Apple dari aplikasi berbayar. Google dan Apple mengenakan pajak in-app purchase di Play Store dan App Store sebesar 30% untuk tahun pertama dan 15% untuk tahun-tahun berikutnya.

Besaran fee ini dianggap memberatkan. Bahkan pendiri dan CEO Spotify Daniel Ek menuding Apple menggunakan cara untuk memaksa Spotify menaikkan biaya berlangganan sehingga banyak pengguna yang beralih ke aplikasi Apple Music. Manajemen Apple membantah tudingan tersebut.

Untuk menghindari pajak in-app purchase, Spotify dan Netflix mengembangkan pembayaran sendiri di aplikasinya. Jadi ketika pengguna ingin berlangganan mereka akan dibawa ke aplikasi dan melakukan pembayaran dengan menggunakan kartu kredit. Pelanggan tidak lagi membayar menggunakan Play Store.

Fortnite mengambil langkah radikal. Fortnite memilih untuk tidak memasukkan aplikasinya ke Play Store dan App Store. Mereka menyebarkan aplikasi sendiri dan membangun pembayaran sendiri.

Simak video tentang Spotify di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]


(roy/roy) Next Article Mulai 11 Mei, Google Blokir Aplikasi Android Perekam Telepon