Kalah 'Perang' dengan Alibaba, eBay Tergusur dari Pasar China

Bernhart Farras, CNBC Indonesia
22 April 2019 20:10
Kalah 'Perang' dengan Alibaba, eBay Tergusur dari Pasar China
Jakarta, CNBC Indonesia - Pada tahun 2004, perusahaan e-commerce AS (Amerika Serikat), eBay mulai masuk di Cina dan berencana untuk mendominasi pasar.

Ketika eBay memasuki pasar China, pendiri dan CEO Alibaba, Jack Ma merasa khawatir bahwa "suatu hari nanti, eBay akan datang ke arah kita."

Jack Ma tahu betul bahwa tidak ada perbedaan yang jelas antara usaha kecil dan konsumen individu di Tiongkok. Sebagai strategi defensif, Ia memutuskan untuk meluncurkan situs lelang konsumen-ke-konsumen (C2C) untuk bersaing. Tujuannya bukan untuk menghasilkan uang, tetapi untuk menahan eBay agar tidak mengambil pelanggan Alibaba.

Sebuah situs web baru bernama Taobao - yang berarti "menggali harta karun" - diluncurkan secara gratis bagi individu yang ingin membeli dan menjual hampir semua barang konsumen, dari kosmetik hingga komponen elektronik.

Dilansir dari Forbes, seorang manajer senior di Alibaba mengatakan "kami akan membeli eBay!" ketika ditanya apakah perusahaan khawatir bahwa itu akan dibeli oleh eBay.

Memulai bisnis di China, eBay mengambil langkah kampanye agresif guna mendominasi pasar dan menggagalkan pesaing. Segera setelah Taobao diluncurkan, eBay menandatangani hak iklan eksklusif dengan media portal utama Sina, Sohu, dan Netease dengan maksud memblokir iklan dari Taobao.

Selain itu, eBay menyuntikkan US$100 juta lagi untuk membangun operasinya di Tiongkok dengan nama "eBay EachNet," dan menyebarkan iklannya di bus, platform kereta bawah tanah, dan di mana pun.

Iklan televisi

Jack Ma melawan balik dengan cerdik. Mengetahui bahwa kebanyakan pebisnis kecil lebih suka menonton TV daripada masuk ke Internet, Jack Ma mengamankan iklan Taobao di saluran TV utama.

Pada 2004, masyarakat bisa dengan mudah merasakan panasnya persaingan sengit antara eBay EachNet dan Taobao. Iklan Taobao ditampilkan di TV hampir setiap setengah jam. Nama Taobao yang berarti "menggali harta karun" dalam bahasa Cina, menarik banyak perhatian.

Kalah 'Perang' dengan Alibaba, eBay Tergusur dari Pasar ChinaFoto: eBay (REUTERS/Vivek Prakash)

Meskipun demikian, sebagian besar pengamat industri curiga dengan masa depan Taobao, terutama keberlanjutannya. Tidak seperti eBay EachNet, yang membebankan seller terdaftar dengan biaya transaksi, Taobao malah digratiskan.

Baik Jack Ma maupun anggota tim manajemen tidak memberikan batas waktu yang pasti tentang berapa lama "periode gratis" ini akan berlangsung. Hal ini membuat beberapa orang mengira Jack Ma gila dan menjulukinya "Crazy Ma."

Tidak diragukan lagi Crazy Ma telah mengubah permainan. Taobao memulai dengan cepat dengan pendaftaran gratis dan terus mendapatkan momentum karena semakin banyak pengguna beralih dari eBay EachNet ke Taobao.

Menurut laporan Morgan Stanley, Taobao lebih berfokus pada pelanggan dan lebih ramah penggunanya daripada eBay EachNet. Dengan sebagian besar pengguna yang tidak mahir dalam pelelangan, sebagian besar yang masuk ke Taobao adalah untuk penjualan. Hanya 10% dari listing-nya untuk lelang, sementara eBay EachNet memiliki sekitar 40% dari listing untuk lelang.

Taobao juga memiliki ketentuan yang lebih baik untuk pelanggannya: ia menawarkan periode pendaftaran yang lebih lama (empat belas hari) dan membiarkan pelanggan memperpanjang satu periode lagi secara otomatis. EBay EachNet tidak memiliki fleksibilitas ini.

Taobao tampaknya lebih berfokus pada pelanggan sedangkan eBay EachNet lebih mengutamakan produk-sentris. Misalnya, daftar Taobao disusun dalam beberapa kategori, seperti "Pria," "Wanita," dan seterusnya, sementara eBay EachNet menempel pada platform globalnya, mengelompokkan pengguna ke dalam "Pembeli" dan "Penjual."

Pada waktu itu, China memiliki sekitar 300 ratus juta pengguna ponsel dan 90 juta pengguna Internet. Taobao menawarkan pesan instan dan pesan suara ke ponsel untuk pembeli dan penjual karena pengguna China lebih paham telepon seluler daripada paham komputer.

Jelas bahwa Taobao lebih unggul daripada eBay karena benar-benar memahami pelanggan China. Akibatnya, Taobao memiliki kepuasan pelanggan yang lebih tinggi daripada eBay EachNet.

Menurut iResearch, sebuah perusahaan riset yang berbasis di Beijing, tingkat kepuasan pengguna Taobao adalah 77% dan 62% untuk eBay EachNet.

Pengalaman bersaing dengan eBay memberi Jack Ma keyakinan yang luar biasa. Dia bertekad untuk menang: "eBay mungkin hiu di lautan, tapi saya buaya di Sungai Yangtze. Jika kita bertarung di lautan, kita kalah - tetapi jika kita bertarung di sungai, kita menang. "

Pada Maret 2006, Taobao telah melampaui eBay EachNet dan menjadi pemimpin di pasar konsumen-ke-konsumen (C2C) China, dengan 67% pangsa pasar dalam hal pengguna, sementara eBay EachNet hanya memiliki pangsa pasar 29%. "Kompetisi sudah berakhir," seru Jack Ma. "Sudah waktunya untuk mengklaim medan perang."

Financial Times melaporkan pada 20 Desember 2006, Meg Whitman, CEO eBay saat itu, terbang ke Shanghai dengan rencana untuk konferensi pers dan mengumumkan usaha patungan baru dengan portal Internet Tom Online yang berbasis di Beijing.

Tom Online menyediakan layanan multimedia bernilai tambah nirkabel. Sedangkan, pada kenyataannya, itu adalah pengumuman resmi penarikan eBay dari pasar lelang online di China. eBay menutup situs China-nya, eBay EachNet, dengan pendapatan hanya US$ 173 juta.

Kalah 'Perang' dengan Alibaba, eBay Tergusur dari Pasar ChinaFoto: Logo eBay terlihat di sebuah gedung perkantoran di San Jose, California 28 Mei 2014. (REUTERS / Beck Diefenbach)

Jack Ma mewakili generasi baru pesaing China cerdas yang tidak boleh diremehkan. Mereka mempelajari pasar mereka dan membawa pengetahuan lokal mereka. Mereka belajar dari pesaing mereka dan dari kesalahan mereka sendiri ketika mereka bergerak ke atas lanskap kompetitif.

Kasus Alibaba memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi perusahaan multinasional untuk berhasil di pasar Cina:

Pertama, eBay gagal mengenali bahwa pasar China dan lingkungan bisnis sangat berbeda dari pasar Barat. eBay mengirim seorang manajer Jerman untuk memimpin operasi Cina dan membawa seorang karyawan teknologi dari AS. Di mana tidak ada yang bisa berbahasa Cina atau mengerti pasar lokal, itulah kesalahan terbesar eBay. 

Kedua, karena tim manajemen puncak tidak memahami pasar lokal, mereka menghabiskan banyak uang untuk melakukan hal-hal yang salah, seperti beriklan di Internet di negara di mana usaha kecil tidak menggunakan Internet. Fakta bahwa eBay memiliki merek yang kuat di AS tidak berarti itu akan menjadi merek yang kuat di Cina. 

Ketiga, alih-alih menyesuaikan produk dan layanan kepada pelanggan lokal, eBay lebih memilih "platform global," yang sekali lagi tidak sesuai dengan selera dan preferensi pelanggan lokal.



Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular