Startup
Bukan Grab atau Go-Jek, Ini Super App Pertama di Dunia
Roy Franedya, CNBC Indonesia
27 March 2019 19:14

Jakarta, CNBC Indonesia - Para startup (perusahaan rintisan) di Asia Tenggara sedang berusaha menjadi aplikasi super atau super app. Tujuan menjadi super app adalah memenuhi semua kebutuhan pengguna dan memenangkan pasar.
Super app adalah aplikasi yang menyediakan semua layanan dalam satu platform. Pengguna tidak perlu berpindah platform untuk melakukan transaksi. Semua transaksi dilakukan dalam aplikasi.
Di Asia Tenggara, dua raksasa ride hailing (berbagi tumpangan) Grab Holdings dan Go-Jek mengklaim dirinya sebagai super app. Namun, super app yang pertama di dunia adalah WeChat.
WeChat merupakan aplikasi perpesanan milik Tencent Holdings. Tetapi kini WeChat sudah melampaui fungsi awalnya dan menyediakan berbagai layanan bagi penggunannya.
South China Morning Post melaporkan, akhir tahun lalu WeChat memiliki 1 miliar pengguna aktif. Pengguna WeChat pay tumbuh 110% dibandingkan tiga tahun sebelumnya.
Berikut layanan yang diberikan WeChat pada penggunanya, seperti dikutip dari CNBC International, Rabu (27/3/2019):
Perpesanan (massaging)
Kegunaan utama WeChat adalah bertukar pesan. Sama seperti WhatsApp, publik bisa memiliki daftar percakapan dan menambahkan akun teman, keluarga, atau rekanan kerja dengan berbagai cara. Ketika seseorang bertukar kontak di China, kita bisa melihat satu orang memindai telepon orang lain.
Setiap pengguna WeChat memiliki barcode unik yang dikenal sebagai QR. Satu orang dapat memindai kode QR ke pengguna lainya untuk menambahkannya ke WeChat. Menambah teman juga bisa dilakukan dengan menggunakan nomor telepon atau ID.
Di China, WeChat menjadi salah satu cara utama untuk berkomunikasi. Orang lebih suka menggunakan WeChat untuk mengirim email. Ini lazim karena layanan seperti Facebook diblokir di negeri tirai bambu.
Fitur sosial lainya bernama "Momen". Pengguna dapat mengunggah sejumlah gambar atau video. Dimana teman-teman mereka dapat berkomentar atau menyukai posting tersebut.
Pembayaran (payment)
Publik di China nampaknya sudah berpindah dari cara transaksi konvensional yang terkadang karut marut. Dari supermarket besar hingga pedagang kaki lima dan taksi terkecil, publik bisa membayar barang-barang dengan WeChat hampir dimana saja di China.
Selama memiliki rekening bank China maka pengguna dapat menautkanya ke WeChat. Ada dua cara untuk membayar sesuatu melalui aplikasi. Pertama Toko dapat memindai barcode QR WeChat, yang terlihat seperti gambar dibawah ini:
Kedua, publik dapat memindai barcode dari pedagang tempat membeli barang atau jasa. Jika pengguna membeli sesuatu secara online di China, akan ada opsi untuk membeli dengan WeChat Pay. Pengguna perlu memasukan kode sandi atau menggunakan alat otentikasi biometrik untuk mengesahkan transaksi.
Transfer uang instan ke kontak WeChat juga dapat dilakukan melalui fungsi pengiriman pesan. Membuatnya mudah untuk membagi tagihan atau hanya memindahkan uang ke seluruh China. Kegiatan ini memungkinkan publik di China untuk hidup tanpa uang tunai. Di sisi lain, WeChat mempunyai pesaing seperti Alipay, sebuah perusahaan yang dimiliki oleh Alibaba Ant Financial.
Mini-Programs
WeChat dan Alipay sering digambarkan sebagai SuperApps karena semua terintegrasi dalam satu layanan. Alih-alih memiliki satu aplikasi untuk perbankan dan yang lainya WeChat meluncurkan Mini-Programs. Program ini memungkinkan perusahaan untuk mengirim pesan promosi langsung ke pengguna melalui WeChat.
Mini-Programs menjadi layanan yang menonjol di WeChat karena membuat suatu trobosan sebagai toko serba ada. Tencent baru-baru ini memperbarui aplikasi sehingga fitur Mini-Program sekarang memiliki halaman sendiri.
Pengguna dapat menggunakan layanan ini dalam WeChat dan melakukan pembayaran tanpa harus meninggalkan aplikasi. Dengan cara ini, WeChat menjadi seperti toko aplikasi dan mencoba menghubungkan pengguna dengan ekosistemnya.
Gaming dan Top-up
Ada hal lain yang dapat pengguna lakukan melalui WeChat termasuk berinvestasi dan pengisian pulsa ponsel pengguna. Pengguna juga dapat memainkan game di dalam WeChat. Gaming sangat penting untuk Tencent dan menyumbang sekitar 32 persen dari total pendapatan pada kuartal ketiga 2018.
Dengan segala keunggulannya ini, mulai dari aplikasi perpesanan hingga pembayaran, bukan tidak mungkin suatu saat Wechat bisa mengungguli Facebook dan kawan-kawan.
Saksikan video direktur Tencent bicara soal peluang ekonomi digital Indonesia di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/miq) Next Article Banyak Startup Mau Jadi Super App, Ancaman bagi Gojek & Grab
Super app adalah aplikasi yang menyediakan semua layanan dalam satu platform. Pengguna tidak perlu berpindah platform untuk melakukan transaksi. Semua transaksi dilakukan dalam aplikasi.
Di Asia Tenggara, dua raksasa ride hailing (berbagi tumpangan) Grab Holdings dan Go-Jek mengklaim dirinya sebagai super app. Namun, super app yang pertama di dunia adalah WeChat.
South China Morning Post melaporkan, akhir tahun lalu WeChat memiliki 1 miliar pengguna aktif. Pengguna WeChat pay tumbuh 110% dibandingkan tiga tahun sebelumnya.
Berikut layanan yang diberikan WeChat pada penggunanya, seperti dikutip dari CNBC International, Rabu (27/3/2019):
Perpesanan (massaging)
Kegunaan utama WeChat adalah bertukar pesan. Sama seperti WhatsApp, publik bisa memiliki daftar percakapan dan menambahkan akun teman, keluarga, atau rekanan kerja dengan berbagai cara. Ketika seseorang bertukar kontak di China, kita bisa melihat satu orang memindai telepon orang lain.
![]() |
Setiap pengguna WeChat memiliki barcode unik yang dikenal sebagai QR. Satu orang dapat memindai kode QR ke pengguna lainya untuk menambahkannya ke WeChat. Menambah teman juga bisa dilakukan dengan menggunakan nomor telepon atau ID.
Di China, WeChat menjadi salah satu cara utama untuk berkomunikasi. Orang lebih suka menggunakan WeChat untuk mengirim email. Ini lazim karena layanan seperti Facebook diblokir di negeri tirai bambu.
Fitur sosial lainya bernama "Momen". Pengguna dapat mengunggah sejumlah gambar atau video. Dimana teman-teman mereka dapat berkomentar atau menyukai posting tersebut.
Pembayaran (payment)
Publik di China nampaknya sudah berpindah dari cara transaksi konvensional yang terkadang karut marut. Dari supermarket besar hingga pedagang kaki lima dan taksi terkecil, publik bisa membayar barang-barang dengan WeChat hampir dimana saja di China.
![]() |
Selama memiliki rekening bank China maka pengguna dapat menautkanya ke WeChat. Ada dua cara untuk membayar sesuatu melalui aplikasi. Pertama Toko dapat memindai barcode QR WeChat, yang terlihat seperti gambar dibawah ini:
Kedua, publik dapat memindai barcode dari pedagang tempat membeli barang atau jasa. Jika pengguna membeli sesuatu secara online di China, akan ada opsi untuk membeli dengan WeChat Pay. Pengguna perlu memasukan kode sandi atau menggunakan alat otentikasi biometrik untuk mengesahkan transaksi.
Transfer uang instan ke kontak WeChat juga dapat dilakukan melalui fungsi pengiriman pesan. Membuatnya mudah untuk membagi tagihan atau hanya memindahkan uang ke seluruh China. Kegiatan ini memungkinkan publik di China untuk hidup tanpa uang tunai. Di sisi lain, WeChat mempunyai pesaing seperti Alipay, sebuah perusahaan yang dimiliki oleh Alibaba Ant Financial.
Mini-Programs
WeChat dan Alipay sering digambarkan sebagai SuperApps karena semua terintegrasi dalam satu layanan. Alih-alih memiliki satu aplikasi untuk perbankan dan yang lainya WeChat meluncurkan Mini-Programs. Program ini memungkinkan perusahaan untuk mengirim pesan promosi langsung ke pengguna melalui WeChat.
![]() |
Mini-Programs menjadi layanan yang menonjol di WeChat karena membuat suatu trobosan sebagai toko serba ada. Tencent baru-baru ini memperbarui aplikasi sehingga fitur Mini-Program sekarang memiliki halaman sendiri.
Pengguna dapat menggunakan layanan ini dalam WeChat dan melakukan pembayaran tanpa harus meninggalkan aplikasi. Dengan cara ini, WeChat menjadi seperti toko aplikasi dan mencoba menghubungkan pengguna dengan ekosistemnya.
Gaming dan Top-up
Ada hal lain yang dapat pengguna lakukan melalui WeChat termasuk berinvestasi dan pengisian pulsa ponsel pengguna. Pengguna juga dapat memainkan game di dalam WeChat. Gaming sangat penting untuk Tencent dan menyumbang sekitar 32 persen dari total pendapatan pada kuartal ketiga 2018.
Dengan segala keunggulannya ini, mulai dari aplikasi perpesanan hingga pembayaran, bukan tidak mungkin suatu saat Wechat bisa mengungguli Facebook dan kawan-kawan.
Saksikan video direktur Tencent bicara soal peluang ekonomi digital Indonesia di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/miq) Next Article Banyak Startup Mau Jadi Super App, Ancaman bagi Gojek & Grab
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular