Internasional

Ditolak BMW, Apple Kerja Sama Mobil Otonom dengan Volkswagen

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
24 May 2018 14:53
Apple teken kesepakatan dengan Volkswagen untuk mengubah beberapa mobil van T6 Transporter baru menjadi mobil antar-jemput tanpa sopir untuk karyawan.
Foto: REUTERS/Denis Balibouse
Jakarta, CNBC Indonesia - Selama beberapa tahun terakhir, raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS), Apple, telah mengupayakan kerja sama dengan pembuat mobil mewah asal Jerman, BMW dan Mercedes-Benz, untuk mengembangkan mobil all-electric self-driving (mobil tanpa sopir yang berbahan bakar listrik), menurut lima orang sumber yang mengetahui negosiasi tersebut.

Namun, pembicaraan yang putus-nyambung dengan perusahaan-perusahaan itu telah berakhir setelah pabrikan tersebut menolak permintaan Apple untuk menyerahkan kendali atas data dan desain, CNBC International melaporkan.


Alih-alih, Apple telah menandatangani kesepakatan dengan Volkswagen (VW) untuk mengubah beberapa mobil van T6 Transporter baru menjadi mobil antar-jemput tanpa sopir untuk karyawan, sebuah proyek yang terlambat dari jadwal dan menyita hampir semua perhatian tim mobil Apple, kata tiga orang yang mengetahui proyek tersebut.

Lima mantan karyawan Apple mengatakan proyek ini telah mengalami perubahan berulang kali, yang telah menghilangkan semangat dan menyebabkan ratusan karyawannya mengundurkan diri. Mereka menambahkan bahwa tim itu sekarang kebanyakan mengembangkan mobil antar-jemput tanpa sopir, tetapi proyek itu tidak memiliki rencana yang jelas selain mengembangkan van tersebut.

Masalah kecocokan dan perubahan dari awal lagi, kemungkinan besar menjadikan Apple tertinggal jauh di belakang dalam perlombaan menuju masa depan kendaraan otomatis. Waymo, sebuah perusahaan spin off dari Google, serta start-up dan beberapa pabrikan mobil telah menguji berbagai kendaraan otonom di jalan umum selama bertahun-tahun.

Sementara beberapa program mengalami rintangan, Uber pada hari Rabu (23/5/2018) mengatakan pihaknya menutup operasi mobil tanpa sopirnya di Arizona dan merumahkan sekitar 300 karyawan di daerah tersebut, di mana banyak yang telah mengumpulkan data tentang pola mengemudi otonom untuk meningkatkan teknologi mereka.


Apple menolak mengomentari hal tersebut.
(prm) Next Article Tuntut Mantan Teknisi, Ambisi Apple di Mobil Otonom Terkuak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular