Ada 3,5 Juta Pemain Bitcoin di Jepang, Volumenya Rp 1.309,5 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan Jepang atau Financial Services Agency (FSA) merilis statistik perdagangan mata uang digital (cryptocurrency) domestik untuk pertama kalinya. Hasilnya, dari 17 bursa penukaran Bitcoin Cs yang terdaftar, ada 3,5 juta individu yang memperdagangkan Bitcoin Cs sebagai aset riil.

Berdasarkan data tersebut, investor berusia 20-an mencapai 28% dari total individu yang memperdagangkan Bitcoin Cs. Usia 30-an sebesar 34% dan usia 40-an. sebanyak 22%.

Pilihan Redaksi Tak Punya Fundamental, Harga Bitcoin akan Koreksi Dalam Rusia Ajukan Gugatan Blokir Telegram BI Pelajari Blockchain untuk Sistem Pembayaran Indonesia

Mengutip Coindesk pada Selasa (10/4/2018), publikasi data tersebut merupakan bagian dari upaya terbaru FSA untuk membawa transparansi yang lebih besar ke industri Bitcoin Cs domestik menyusul peretasan baru-baru ini salah satu bursa domestik Coincheck.

Menurut FSA, publikasi data ini juga merupakan langkah pertama menuju pemeriksaan yang lebih komprehensif pada institusi bursa penukaran Bitcoin Cs di Jepang.

FSA juga menyatakan jumlah trader yang bermain margin Bitcoin Cs di pasar domestik Jepang mencapai 142.842 individu pada akhir Maret 2018. Adapun volume perdagangan tahunan dari Bitcoin di Jepang meningkat dari US$22 juta (Rp 297 miliar) pada kuartal I-2014 menjadi US$97 miliar (Rp 1.309,5 triliun) pada 2017.

Selain itu trading on margin, kredit dan Bitcoin sebagai aset dasar produk berjangka mengalami peningkatan dari US$ 2 juta (Rp 27 miliar) pada 2014 menjadi US$543 miliar (Rp 7.330,5 triliun) pada 2017.
(roy/roy) Next Article Jangan Iri, Investor Bitcoin Cuan Rp 34 Juta Dalam Sebulan