Kurs Riyal Menguat Lagi, Kini di Rp 3.653

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
14 February 2020 09:30
Rabu lalu, harapan akan segera berakhirnya wabah virus corona atau yang kini disebut Covid-19 mampu mengangkat sentimen pelaku pasar,
Foto: Mata Uang Riyal Arab Saudi (REUTERS/Faisal Al Nasser)
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar mata uang riyal Arab Saudi (SAR) menguat melawan rupiah pada perdagangan Jumat (14/2/2020), melanjutkan penguatan yang terjadi kemarin. Sentimen pelaku pasar yang memburuk sejak kemarin membuat rupiah yang sudah menguat tajam di tahun ini diterpa aksi ambil untung (profit taking).

Pada pukul 09:04 WIB, SAR 1 setara dengan Rp 3.656, riyal menguat 0,19% di pasar spot, melansir data Refinitiv. Kemarin, riyal mencatat penguatan 0,14%

Rabu lalu, harapan akan segera berakhirnya wabah virus corona atau yang kini disebut Covid-19 mampu mengangkat sentimen pelaku pasar, dan membuat rupiah menguat 2 hari beruntun melawan riyal. 



Penasihat medis terkemuka di China mengatakan penyebaran Covid-19 akan mencapai puncaknya di bulan ini. Itu artinya dalam beberapa bulan ke depan, wabah virus yang berasal dari kota Wuhan tersebut akan berakhir.

Hal tersebut diperkuat oleh Zhong Nanshan, epidemiolog China yang berhasil 'mengusir' SARS pada 2002-2003, memperkirakan penyebaran virus Corona akan selesai dalam sekitar dua bulan mendatang.

"Saya berharap kejadian ini bisa selesai sekitar April," ujar Zhong, sebagaimana diwartakan Reuters Rabu (12/2/2020).

Tetapi nyatanya jumlah pasien justru melonjak sejak Kamis kemarin. Berdasarkan data dari satelit pemetaan ArcGis, total korban meninggal akibat virus corona sebanyak 1.491 orang. Dari total tersebut, sebanyak dua orang yang meninggal di luar China. Covid-19 kini telah menjangkiti lebih dari 64.000 orang di seluruh dunia. Itu artinya dalam dua hari terjadi penambahan pasein lebih dari 15.000 orang.

Penambahan signifikan tersebut membuat sentimen pelaku pasar memburuk, rupiah yang sejak awal tahun hingga Kamis masih menguat 1,5% kembali di terpa aksi ambil untung yang membuat nilainya melemah. Akibat pelemahan hari ini, rupiah sepanjang bulan Februari melemah 0,42% melawan riyal.

Berikut pergerakan riyal melawan rupiah di pasar spot sepanjang bulan ini.




(pap/pap) Next Article Dibuka Melemah, Kurs Riyal Balik Menguat ke Rp 3.733/SAR

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular