Newsletter

Kabinet Prabowo Hampir Terbentuk, Pasar Puas atau Kecewa?

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
15 October 2024 06:00
Wall Street
Foto: REUTERS/Eduardo Munoz

Indeks saham AS ditutup lebih tinggi dengan dorongan dari saham teknologi. Sementara harga minyak mentah turun karena para investor mencerna tanda-tanda pelemahan ekonomi di China dan bersiap menghadapi laporan laba perusahaan besar.

Saham-saham pertumbuhan teknologi besar memberikan banyak dorongan untuk kenaikan, membuat Nasdaq memimpin.

Dow Jones Industrial Average naik 203,14 poin, atau 0,47%, menjadi 43.067,00, S&P 500 naik 45,17 poin, atau 0,78%, menjadi 5.860,20, dan Nasdaq Composite naik 159,75 poin, atau 0,87%, menjadi 18.502,69.

S&P 500 dan Dow Jones keduanya mencatatkan rekor penutupan tertinggi baru.

"Hari ini jelas agak anomali karena kurangnya data ekonomi dan penutupan pasar obligasi," kata Peter Tuz, presiden Chase Investment Counsel di Charlottesville, Virginia. "Momentum berada di sisi kenaikan sampai ada perubahan."

"Laporan laba sejauh ini cukup bagus," tambah Tuz. "Kita akan lihat apa yang terjadi minggu ini."

Harga minyak turun dan dolar tetap datar karena berita buruk dari China memicu kekhawatiran tentang melemahnya permintaan global.

Pada hari Sabtu, Beijing berjanji untuk "secara signifikan meningkatkan" utang dalam upayanya untuk menghidupkan kembali ekonomi terbesar kedua di dunia, tetapi mengecewakan investor karena kurangnya detail.

Ini diikuti pada hari Senin oleh laporan yang menunjukkan perlambatan tajam dalam pertumbuhan ekspor China, yang meleset dari ekspektasi dengan margin yang besar, menegaskan kebutuhan akan stimulus yang kuat.

"China sedang mengalami kesulitan ekonomi," kata Sam Stovall, kepala strategi investasi CFRA Research di New York. "Harga minyak adalah indikasi lain dari kurangnya keyakinan bahwa China akan mampu bangkit sendiri, terutama karena detail stimulus sangat kurang jelas."

Pasar obligasi ditutup untuk memperingati Hari Columbus, dan tidak ada laporan laba atau data ekonomi yang memengaruhi sentimen investor.

Namun, hal itu akan berubah akhir pekan ini, dengan data penjualan ritel, produksi industri, dan perumahan (housing starts/building permits) yang dijadwalkan akan dirilis.

Laporan laba perusahaan besar yang akan dirilis pekan ini mencakup Bank of America, Citigroup, Goldman Sachs, Morgan Stanley, dan Netflix, bersama dengan sejumlah perusahaan di sektor kesehatan dan industri.

(ras/ras)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular