Newsletter

IHSG & Rupiah dalam Kepungan Israel-Hamas & Kandidat Cawapres

Putra, CNBC Indonesia
17 October 2023 06:00
Ilustrasi Wall Street. (AP/J. David Ake)
Foto: Masih Dihantui Virus Corona, IHSG Merah. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Dari Amerika Serikat (AS), bursa Wall Street kompak mengakhiri perdagangan di zona hijau. Indeks Dow Jones menguat 0,93% atau 314,25 poin ke 33.984,54. Indeks Nasdaq melesat 1,2% atau 160,75 poin ke posisi 13.567,98 dan indeks S&P 500 menanjak 1,06% atau 45,85 poin ke 4.373,63.

Saham-saham teknologi Intel, Microsoft, dan Cisco termasuk di antara saham di indeks Dow yang memperoleh keuntungan terbesar pada Senin. Konsumen dan keuangan merupakan sektor dengan kinerja terbaik di S&P 500 di awal pekan.

Musim laporan keuangan kuartal III-2023 mulai ramai minggu ini dengan 11% dari konstituen S&P 500 dijadwalkan untuk melaporkan hasilnya. Beberapa nama terkenal yang ikut serta minggu ini termasuk Johnson & Johnson, Bank of America, Netflix, dan Tesla.

Hasil tersebut mengikuti pembukaan yang solid pada periode pelaporan laporan keuangan kuartal III.

Saham broker Charles Schwab menguat lebih dari 3% pada Senin setelah laba per saham (earnings per share/EPS) perusahaan melampaui ekspektasi Wall Street pada kuartal ketiga. JPMorgan Chase, Wells Fargo dan UnitedHealth menguat pada Jumat setelah membukukan hasil kuartalan terbaru mereka.

Beberapa pelaku pasar di Wall Street bersiap menghadapi volatilitas yang lebih besar di akhir tahun karena imbal hasil dan harga minyak meningkat, inflasi tetap stabil, dan konflik pun terjadi di Timur Tengah.

Namun fokus pada laba dan apa yang akan dilakukan bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve (The Fed) terhadap suku bunga dapat memberikan optimisme kepada investor dalam jangka pendek, menurut analis Barclays, Ajay Rajadhyaksha.

"Kami memperkirakan obligasi/ekuitas akan diperdagangkan dalam rentang waktu dekat," kata Rajadhyaksha dalam sebuah catatan kepada kliennya pada Senin, dikutip CNBC International.

"Volatilitas obligasi dan ketegangan di Timur Tengah merupakan hambatan pada aset-aset berisiko, tetapi harus diimbangi oleh laporan laba dan pidato Fed yang dovish."

Selama akhir pekan, militer Israel terus mendesak warga untuk mengevakuasi Gaza utara di tengah invasi darat. Sementara itu, Pemimpin Mayoritas Senat AS Chuck Schumer, D-N.Y., mengatakan pada Minggu, Senat akan berupaya untuk segera mendorong paket bantuan militer untuk membantu Israel dalam memerangi Hamas.

Imbal hasil (yield) Treasury AS tenor 10-tahun naik pada Senin, sementara harga minyak merosot seiring investor menganalisis perkembangan terkini dari perang tersebut.

Pekan lalu, Wall Street semringah. Indeks S&P 500 naik 0,5% untuk minggu positif kedua berturut-turut, sedangkan Dow Jones Industrial Average menguat 0,8%. Nasdaq Composite kehilangan sekitar 0,2% selama seminggu.

(trp/trp)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular