Newsletter

Berita Baik di Amerika, Kabar Buruk Bagi Dunia! RI Siap?

Annisa Aflaha, CNBC Indonesia
02 December 2022 05:59
New York Stock Exchange (NYSE)
Foto: Rangkaian bendera Amerika Serikat dipasang di Washington D.C., menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joe Biden dan Kamala Harris. (AP/Alex Brandon)

Aksi jual saham di bursa saham AS terjadi kemarin, di mana investor menunggu rilis data pekerjaan yang dijadwalkan hari ini

Indeks Dow Jones ditutup turun 0,56% ke 34.395 dan S&P 500 jatuh 0,09% ke 4.076,57. Sementara Nasdaq naik 0,13% ke 11.482,45.

"Tampaknya lebih teknis dan terlihat seperti dorongan besar kemarin," tutur Direktur Pelaksana Strategi Investasi dan Penelitian di Aspiriant David Grecsek dikutip CNBC International.

Saham Salesforce anjlok sekitar 8,3% turut membebani indeks Dow Jones, setelah perusahaan perangkat lunak tersebut mengatakan bahwa co-CEO nya akan segera mengundurkan diri. Indeks turun sebanyak 460 poin di awal sesi, berbalik dari kenaikan lebih dari 700 poin pada perdagangan Rabu (30/11). Setelah Ketua Fed Jerome Powell mengkonfirmasi akan memperlambat jalur pengetatannya.

Saham Costco turun sekitar 6,6% setelah penjualan November melambat menjadi 5,7% dari kenaikan 7,7% pada Oktober, pertanda buruk selama puncak musim penjualan liburan. Pengecer grosir juga melaporkan penurunan penjualan e-commerce sebesar 10,1% selama periode tersebut.

Investor masih menantikan rilis data pekerjaan non-pertanian, tingkat pengangguran dan upah per jam yang dijadwalkan dirilis pada Jumat (2/12) untuk mengetahui situasi pasar tenaga kerja. Ekonom yang disurvei Dow Jones memperkirakan akan ada sebanyak 200.000 pekerjaan pada November 2022, turun dari bulan sebelumnya di 261.000 pekerjaan.

HALAMAN SELANJUTNYA>>> Data Tenaga Kerja AS Jadi Fokus, IHSG Siaga!

(aaf/aaf)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular