Newsletter

Angin Segar dari Wall Street, IHSG Bisa Rebound?

Annisa Aflaha, CNBC Indonesia
16 June 2022 06:10
wall street
Foto: Bendera Amerika tergantung di luar Bursa Efek New York di New York (AP/Frank Franklin II)

Bursa saham AS reli di perdagangan Rabu (15/6), setelah bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) mengumumkan akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin dan memberikan sinyal akan kembali melakukan hal serupa pada Juli, memberikan keyakinan kepada investor bahwa the Fed berjanji untuk meredamkan inflasi.

Indeks Dow Jones melesat 303,7 poin atau 1% dan menghentikan penurunan selama lima hari beruntun ke 30.668,53. Indeks S&P 500 naik 1,46% ke 3.789,99. Sedangkan, Nasdaq lompat 2,5% ke 11.099,15. 

Saham Boeing dan beberapa saham yang terhubung dengan pertumbuhan ekonomi, melesat seiring meningkatnya harapan bahwa kenaikan suku bunga acuan dapat terjadi tanpa membawa ekonomi ke jurang resesi. Saham Boeing terbang 9,5% dan saham perbankan juga naik.

Saham emiten teknologi, yang telah terpukul karena indeks S&P 500 berada di bear market (zona penurunan) bulan ini, menjadi pemimpin kebangkitan di mana saham Amazon dan Tesla melesat yang masing-masing lebih dari 5%. Saham Netflix juga naik 7,5%.

Acuan suku bunga The Fed untuk tahun ini berada di 3,4%, berdasarkan titik tengah dari ekspektasi anggotanya.

Saham-saham perjalanan yang sempat babak belur, kembali naik di mana saham Carnival dan Norwegian Cruise Line menguat yang masing-masing sekitar 3,4% dan 5,5%. Saham maskapai seperti Delta dan United juga naik masing-masing sekitar 2%.

The Fed juga memangkas proyeksi PDB tahun ini ke 1,7% dari 2,8% prediksinya di Maret lalu. Sementara itu, proyeksi inflasi naik ke 5,2% tahun ini dari 4,3%, tapi The Fed memprediksikan inflasi akan melandai di 2023.

(aaf/luc)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular