Polling CNBC Indonesia

Harga Batu Bara Dkk Meroket, Neraca Dagang Bakal Untung Gede!

Maesaroh, CNBC Indonesia
14 March 2022 13:10
Bongkar Muat Batu Bara
Foto: Pekerja melakukan bongkar muat batubara di Terminal Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (6/1/2022). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Sejumlah ekonom menjelaskan neraca perdagangan Februari akan sangat terbantu oleh kembali dibukanya keran ekspor batu bara. Sebagai mana diketahui, pemerintah sempat melarang ekspor batu bara di bulan Januari untuk memastikan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memiliki pasokan batu bara sebagai bahan bakar pembangkitnya.

Ekspor kembali dibuka pada bulan Februari untuk perusahaan-perusahaan yang telah memenuhi persyaratan termasuk DMO.  Perang Rusia dan Ukraina juga mendongkrak harga komoditas yang menguntungkan bagi ekspor Indonesia.

"Peningkatan nilai ekspor didasarkan pada peningkatan harga komoditas ekspor Indonesia di pasar global, seperti CPO (minyak sawit mentah) dan batu bara. Dari sisi volume, peningkatan ekspor juga didukung oleh ekspor batu bara yang sempat tertunda pada Januari," tutur ekonom Bank Permata Josua Pardede, kepada CNBC Indonesia. 

Sebagai catatan, harga batu bara di Februari naik sekitar 11% dibandingkan Januari.


Batu bara adalah salah satu andalan ekspor Indonesia dan Indonesia merupakan tiga besar eksportir batu bara di dunia. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, ekspor batu bara yang tercermin dalam bahan bakar mineral, menjadi penyumbang utama ekspor Indonesia dengan angka mencapai US$ 32,84 miliar pada 2021. Angka itu setara dengan 14,98% dari total ekspor non migas Indonesia.

Selain dipicu harga, ekspor batu bara juga diyakini meningkat dari sisi volume karena meningkatnya permintaan sejalan dengan pemulihan ekonomi dunia. "Permintaan dari China meningkat seiring dengan kembali ekspansifnya manufaktur negara tersebut," tutur ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman.

(mae/mae)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular