Newsletter

Banjir Duit Asing, Indonesia "Surga" Investasi saat Perang?

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
01 March 2022 06:10
Financial Markets Wall Street
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Bursa saham AS (Wall Street) jeblok di awal perdagangan Senin waktu setempat. Tetapi setelahnya Wall Street berhasil memangkas penurunan, indeks Nasdaq bahkan sukses berbalik menguat. Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina, disusul sanksi ekonomi yang diberikan AS dan negara-negara lainnya ke Rusia menjadi penggerak utama pasar saham dunia.

Indeks Dow Jones berakhir melemah 0,5% ke 33.892,60, setelah merosot sekitar 1,4% di awal perdagangan. Kemudian indeks S&P 500 turun 0,24% ke 4.373,94, dan Nasdaq menguat 0,41% ke 13.751,4.

"Perang secara fundamental membuat investor menjauhi aset berisiko ke aset safe haven seperti obligasi dan yang lainnya sampai pada kesimpulan atau situasi yang di-price in. Segala sesuatu tentang ini belum pernah terjadi sebelumnya, jadi satu-satunya yang rasional adalah pasar saham akan mengalami volatilitas menunggu adanya resolusi," kata Raymond James, ahli stretegi pasar di Tavis McCourt dalam sebuah catatan yang dikutip CNBC International, Senin (28/2).

Hingga Senin kemarin, serangan Rusia ke Ukraina memasuki hari kelima. Kementerian Pertahan AS melaporkan 75% tentara Rusia yang berada di perbatasan kini sudah masuk ke Ukraina.

Pasukan Rusia dikabarkan berhasil menguasai dua kota di wilayah Tenggara Ukraina yaitu Berdyansk dan Enerhodar.

Pertempuran juga terjadi di kota terbesar kedua, Kharkiv. Sementara ibu kota Kyiv dikatakan masih dalam kendali Ukraina.

"Ibu kota Kyiv masih dikendalikan sepenuhnya oleh tentara dan pertahanan Ukraina," kata pejabat pemerintahan di Kyiv.

Meski pertempuran sedang berlangsung, kedua belah pihak juga mengadakan pertemuan di Belarusia. Belum ada hasil dari pertemuan tersebut, tetapi kedua belah pihak mengatakan akan kembali melakukan perundingan.

HALAMAN SELANJUTNYA >>> Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini

(pap/pap)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular