Newsletter

Drama Batu Bara

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
04 January 2022 05:55
CHINA EVERGRANDE-DEBT/
Foto: REUTERS/Bobby Yip

Untuk perdagangan hari ini, investor perlu mencermati sejumlah sentimen yang dapat mempengaruhi pasar. Pertama tentu perkembangan positif di Wall Street. Hijaunya Wall Street dapat menjadi penyemangat bagi pelaku pasar di Asia untuk mencapai hal yang sama, termasuk di Indonesia.

Sentimen kedua, ada kabar kurang sedap dari China. Kabar yang menghantui sejak tahun lalu, yaitu krisis properti China. Kegagalan bayar utang (default) membayangi perusahaan properti Negeri Panda, paling heboh tentu yang dialami Evergrande, perusahaan properti terbesar kedua di China.

Evergrande memiliki kewajiban lebih dari US$ 300 miliar, termasuk hampir US$ 20 miliar obligasi valas. Sepertinya obligasi valas itu bakal default karena bulan lalu investor gagal menerima pembayaran kupon.

Kini masalah baru menghampiri Evergrande. Pemerintah Kota Danzhou di Provinsi Hainan memerintahkan Evergrande untuk meruntuhkan 39 bangunan yang sedang dalam pekerjaan. Bangunan-bangunan itu adalah bagian dari proyek Ocean Flower Island.

Menurut media setempat, seperti dikutip dari Reuters, total luas bangunan yang harus rata dengan tanah dalam 10 hari ke depan mencapai 435.000 meter persegi. Penyebabnya disebut-sebut adalah konstruktsi ilegal (tanpa izin) dan pelanggaran dari aspek lingkungan hidup.

"Kini pasar menanti proses penjualan aset untuk membayar utang-utang Evergrande, tetapi ini tentu butuh waktu. Kegagalan proyek di Hainan tentu akan semakin melukai kepercayaan konsumen dan investor terhadap perusahaan," kata Conita Hung, Investment Strategy Director di Tiger Faith Asset Management, seperti dikutip dari Reuters.

Tahun lalu, krisis properti China (terutama yang dialami Evergrande) menjadi sentimen negatif di pasar. Apabila Evergrande dan perusahaan properti lain kolaps, maka bakal berdampak sistemik. Banyak vendor yang bakal dirugikan, dan tidak sedikit utang bank yang tidak terbayar. Jadi, kabar dari sektor properti China akan menjadi faktor yang bisa mewarnai perdagangan di pasar.

Halaman Selanjutnya --> Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini (2)

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular