Newsletter

Jelang Rilis Data Inflasi AS Wall Street Ambles, IHSG?

Aldo Fernando, CNBC Indonesia
10 June 2021 06:21
Emiten Wall Street. AP
Foto: Emiten Wall Street. AP

Setelah sempat menguat di zona hijau hampir sepanjang sesi perdagangan, bursa Wall Street kompak memerah, lantaran investor institusi masih menunggu data inflasi AS yang bisa menjadi penanda awal kapan bank sentral AS the Fed mungkin bakal memperketat kebijakan moneternya.

Indeks Dow Jones melemah 0,44% atau 152,68 poin ke 34.447,14. Kemudian, indeks yang berisikan 500 saham blue chip S&P 500 terkoreksi 0,18% ke 4.219,62, dan indeks yang sarat saham teknologi tergerus 0,09% ke 1.3911,75.

"Ada masa tenang dalam hal berita," kata Chuck Carlson, kepala eksekutif di Horizon Investment Services di Hammond, Indiana. "Kita sudah melalui periode [rilis] pendapatan [emiten] dan orang-orang menunggu angka inflasi besok [hari ini]".

Sementara itu, antusiasme investor ritel terhadap "saham meme" masih terus berlanjut. Saham emiten teknologi medis Aethlon Medical meroket hingga 388%.

Para investor ritel di forum Reddit juga ikut mengerek saham operator penjara swasta Geo Group sampai 38,36% dan saham emiten gulat profesional World Wrestling Entertainment sebesar 10,89%.

Namun, saham meme lainnya seperti Clover Health, AMC Entertainment dan Bed Bath & Beyond berbalik arah menjadi ditutup ambles, secara berturut-turut 23,61%, 10,37%, dan 6,90%.

Menurut Vanda Research, volume investor ritel Wall Street telah kembali melonjak seperti pada level puncak di Januari, seiring forum media sosial berebut untuk mengidentifikasi saham meme--seperti GameStop Corp-selanjutnya. Beberapa bulan lalu, GameStop mengalami lonjakan 'gila-gilaan' setelah diborong investor ritel yang banyak aktif di forum Reddit dan semacamnya.

"Rasanya seperti pasar saham alternatif. Ini indikasi spekulasi. Anda bisa sukses jika Anda masuk pada saat yang tepat, tetapi sangat sulit untuk bermain dengan sukses dari waktu ke waktu," kata Carlson mengenai fenomena saham meme.

"Saya tidak berpikir Anda harus membaca terlalu banyak tentang pasar yang lebih luas," tambahnya.

Laporan Indeks Harga Konsumen (IHK)  yang dirilis Departemen Tenaga Kerja AS yang akan dirilis nanti malam akan memberikan sinyal lain tentang inflasi di tengah pemulihan ketidakseimbangan permintaan/penawaran.

Ini lantaran karena investor akan menentukan apakah tekanan inflasi, seperti yang ditegaskan The Fed, akan bersifat sementara atau permanen. 

IHK periode Mei diperkirakan naik 4,7% secara tahunan, menurut polling ekonom oleh Dow Jones. Pada April, inflasi menguat 4,2% menjadi laju yang tercepat sejak 2008.

The Fed sebelumnya telah memperkirakan bahwa kenaikan inflasi tidak akan terjadi secara permanen, karena hanya ditopang oleh stimulus. Indikasi pemulihan ekonomi terlihat dari naiknya pembukaan lapangan kerja April ke level tertinggi baru, yakni 9,3 juta lapangan kerja.

(adf/adf)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular