Newsletter

Menanti Angin Sejuk Desember Untuk Bursa Saham Tanah Air

Tirta Citradi, CNBC Indonesia
09 December 2019 06:07
Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini (Masih Perang Dagang)
Foto: Infografis/Perang Dagang AS-China/Edward Ricardo
Memasuki awal perdagangan pekan ini, pelaku pasar perlu mencermati berbagai sentimen domestik maupun global yang mempengaruhi pergerakan harga aset ekuitas tanah air.

Pertama, investor perlu mencermati kelanjutan drama perang dagang antara Washington dan Beijing. Kisruh yang berlangsung dalam kurun waktu 17 bulan terakhir memiliki dampak nyata terhadap laju perekonomian global.

Konflik dagang menjadi pemicu utama turunnya volume perdagangan dan arus investasi global. Dana Moneter Internasional (IMF) sampai memangkas tiga kali laju pertumbuhan ekonomi global untuk tahun ini. Terakhir IMF meramal pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2019 akan berada di angka 3%.

Walau Presiden AS Donald Trump mengatakan negosiasi yang berlangsung berjalan sangat baik dan konstruktif, China masih bersikukuh untuk menghapus pengenaan tarif yang berlaku efektif 15 Desember sebagai bagian dari kesepakatan dagang fase-I.

Gedung Putih juga menyebut AS tidak terburu-buru untuk segera menandatangani kesepakatan dagang tahun ini. Bahkan presiden AS ke-45 tersebut juga mengatakan kesepakatan dagang dapat terjadi setelah Pemilu AS November tahun depan.

Jika dalam negosiasi AS apa yang diinginkan Trump tidak tercapai, tak menutup kemungkinan taipan properti Paman Sam itu akan meninggalkan meja perundingan dan kesepakatan berpotensi molor. Apalagi data ekonomi AS yang positif dinilai semakin menguatkan bargaining power AS dalam perundingan.

Masih terkait konflik dagang AS-China, terakhir Trump dibuat murka karena Bank Dunia memberikan pinjaman lunak US$ 1,5 miliar dengan bunga rendah pada China. Tak hanya Trump, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin juga berpendapat bahwa dengan kekuatan ekonomi sebesar itu, China tak layak dapat pinjaman lunak.

Dinamika hubungan AS dan China masih diwarnai dengan aksi tarik ulur. Masih ada risiko ketidakpastian di sana apakah keduanya akan memasuki babak baru dalam konteks yang lebih positif atau negatif atau bahkan terus berkutat di situ saja.

Baca : 'Mungkin Gak Ya AS-China Bakalan Damai Akhir Tahun ini?' (twg/twg)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular