Newsletter

Trump: China "Curang", The Fed Beri Kami Uang!

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
13 November 2019 06:52
Wall Street Belum Bosan Cetak Rekor
Foto: Warga berjalan di Wall St. di seberang New York Stock Exchange (NYSE) di New York, AS, 10 Januari 2019. REUTERS / Brendan McDermid
Bursa saham AS (Wall Street) kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah pada perdagangan Selasa kemarin. Jika di hari Senin indeks Dow Jones yang mencetak rekor tertinggi sementara S&P 500 dan Nasdaq terkoreksi, kemarin malah berkebalikan. 

Indeks Dow Jones mengakhiri perdagangan Selasa dengan stagnan di 27,671,49, sementara S&P 500 dan Nasdaq mencetak rekor tertinggi sepanjang masa dengan menguat masing-masing 0,2% dan 0,3% ke 3.091,84 dan 8,486,09.

Pasar merespon pidato Presiden Trump di ajang Economic Club of New York. Pada kesempatan itu, Presiden AS ke-45 itu mengindikasikan China antusias dalam mencapai kesepakatan dagang, meski juga menyerang Negeri Tiongkok dengan menyebutnya "curang" dalam kesepakatan dagang di era presiden-presiden AS sebelumnya. 



Kemajuan perundingan kesepakatan dagang AS-China menjadi pemicu utama Wall Street terus mencetak rekor tertinggi. Dalam satu bulan terakhir indeks Dow Jones dan S&P 500 menguat lebih dari 3%, sementara Nasdaq memimpin 5,3%. 

Pada bulan lalu, Presiden Trump mengatakan kedua negara sudah sepakat untuk menandatangani kesepakatan dagang fase satu di bulan November. Namun belakangan terjadi pasang surut perundingan dagang kedua negara. 



China mengklaim AS sudah setuju untuk membatalkan sebagian bea masuk, tetapi hal tersebut segera dibantah oleh para pejabat Negeri Paman Sam, termasuk oleh Presiden Trump. 

Meski demikian, para investor tetap optimistis kedua negara pada akhirnya akan menandatangani kesepakatan dagang.

"Aksi jual di pasar berkurang, karena kami memiliki optimisme terhadap perundingan dagang ... musim laporan earning yang lebih baik dari prediksi dan kita menuju musim belanja yang kuat, banyak hal bagus yang terjadi saat ini" kata JJ Kinahan, kepala strategist pasar di TD Ameritrade, sebagaimana dilansir CNBC International

(pap/pap)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular