Newsletter

Awas, Kepala Naga Sudah Mulai Terjun ke Air!

Hidayat Setiaji & Anthony Kevin & M Taufan Adharsyah, CNBC Indonesia
21 January 2019 05:56
Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini (1)
Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Untuk perdagangan hari ini, investor patut mencermati sejumlah sentimen. Pertama tentu perkembangan positif dari Wall Street, yang menguat pada akhir pekan maupun sepanjang minggu kemarin. Diharapkan hijaunya Wall Street bisa menjadi motivasi bagi bursa saham Asia untuk mengawali pekan. 

Namun Indonesia perlu waspada terhadap sentimen kedua yaitu harga minyak dunia. Akhir pekan lalu, harga minyak jenis brent menguat 2,48% dan light sweet naik 3,32%. Sepanjang pekan lalu, harga brent melesat 3,67% dan light sweet meroket 4,28%. 

Harga si emas hitam terangkat karena ada harapan perekonomian dunia yang lebih baik seiring damai dagang AS-China. Bergairahnya arus perdagangan dan perekonomian global tentu membuat permintaan energi tetap tinggi. Hasilnya jelas, harga minyak menguat tajam. 

Apabila harga minyak masih melanjutkan reli di perdagangan hari ini, maka bisa menjadi sentimen negatif buat rupiah. Harga minyak yang naik akan membuat biaya impor komoditas ini menjadi semakin mahal, artinya semakin banyak devisa yang 'terbakar' untuk keperluan impor. 

Ini tentu membuat posisi rupiah menjadi rentan, karena mata uang ini akan mengalami tekanan jual. Rupiah akan banyak dilepas untuk ditukarkan ke valas dan dipakai untuk mengimpor minyak. Artinya, rupiah berpotensi melemah jika harga minyak terus-menerus reli. 

Sentimen ketiga adalah masih dari dinamika Brexit. PM May akan kembali ke parlemen pada Senin waktu setempat untuk membahas Brexit setelah proposalnya ditolak dalam voting pekan lalu. 

Liam Fox, Menteri Perdagangan Inggris, menegaskan bahwa parlemen tidak bisa 'membajak' Brexit. Menurutnya, Brexit adalah kehendak 52% rakyat Inggris dan parlemen tidak bisa menghalanginya. 

"Parlemen tidak berhak untuk 'membajak' Brexit. Parlemen berjanji untuk menghormati keputusan rakyat. Sekarang kita bisa melihat ada beberapa anggota parlemen yang menentang keputusan referendum, mengkhianati kehendak rakyat," tegas Fox, mengutip BBC. 

Oleh karena itu, investor patut memantau perkembangan pembahasan Brexit. Diharapkan hasilnya positif, dan Inggris tidak memperoleh No Deal Brexit yang membuat ketidakpastian global menjadi semakin besar. 

(BERLANJUT KE HALAMAN 4)

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular