Newsletter

The Fed Lagi, The Fed Lagi...

Hidayat Setiaji & Raditya Hanung & Anthony Kevin, CNBC Indonesia
18 October 2018 05:34
Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini (1)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Untuk perdagangan hari ini, pelaku pasar perlu mencermati sejumlah sentimen. Pertama tentu kinerja Wall Street yang kurang oke. Dikhawatirkan koreksi di Wall Street bisa menular ke bursa saham Asia, termasuk IHSG. 

Kedua, seperti yang sudah disinggung, adalah kenaikan yield obligasi pemerintah dan penguatan dolar AS. Pada pukul 04:21 WIB, yield obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun melejit 5,1 bps ke 3,2069%. Sedangkan yang membuat Dollar Index (yang menggambarkan posisi greenback secara relatif di hadapan enam mata uang utama dunia) melonjak 0,64%, penguatan harian tertinggi sejak 27 September. 

Dengan yield obligasi yang semakin tinggi dan dolar AS yang menguat luamyan tajam, sepertinya sulit bagi rupiah untuk mengulangi pencapaian kemarin. Arus modal sepertinya akan kembali berkerumun di AS. Dolar AS akan menjadi terlalu perkasa, dan bila penguatan ini bertahan lama maka korbannya bukan hanya rupiah tetapi juga mata uang Asia dan dunia. 

Sentimen ketiga adalah perkembangan kasus menghilangnya kolumnis Washington Post Jamal Khasoggi di Konsulat Arab Saudi di Istanbul (Turki). New York Times mengabarkan Khasoggi dibunuh dan dimutilasi di sana meski belum ada hasil investigasi resmi dari aparat gabungan Turki-Arab Saudi. 

Yeni Safak, surat kabar terkemuka di Turki, juga melaporkan hal serupa. Khasoggi disiksa saat interogasi, dipotong jarinya, kemudian dipenggal dan dimutilasi. Perlakuan yang sangat tidak beradab, jika memang terbukti.

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular