Jamin Warga Miskin Sepanjang Hayat, Prabowo Siap Bagi-Bagi Rp 508 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan menyiapkan anggaran perlindungan sosial senilai Rp 508 triliun pada tahun depan. Anggaran ini telah dicantumkan di dalam RAPBN 2026.

Sri Mulyani mengklaim bahwa perlindungan sosial (Perlinsos) yang dianggarkan pemerintah telah mencakup perlindungan sepanjang hayat bagi masyarakat tidak mampu di Tanah Air.

"APBN memberikan perlindungan sosial sepanjang hayat terutama bagi segmen masyarakat kita yang tidak mampu ini yang disebut pemihakan atau yang disebut perekonomian disusun atas azas kekeluargaan kalau bagian dari keluarga kita yaitu bangsa Indonesia yang belum mampu mereka dapat intervensi dari APBN secara langsung," papar Sri Mulyani, dalam Rapat Kerja Komite IV DPD Bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas, Menteri Keuangan dan Gubernur BI, Selasa (2/9/2025).

Baca: Sri Mulyani Sebut Cyber Security & Perang Nuklir Hantui Keamanan Dunia

Sri Mulyani menjelaskan Perlinsos pemerintah, yakni Program Keluarga Harapan (PKH) yang mencakup mulai dari ibu hamil, bayi di bawah lima tahun, anak usia sekolah mulai dari SD-SMA (Kartu Indonesia Pintar), mahasiswa (beasiswa Kartu Indonesia Kuliah) dan jaminan kehilangan pekerjaan, serta subsidi KUR, subsidi iuran JKN hingga bantuan khusus lansia.

"Ini semua dianggarkan Rp508 triliun agar kita punya jaring pengamanan sosial masyarakat yang tidak mampu dibantu masyarakat yang mampu dalam hal ini dia memberikan bantuan bersama-sama dengan pemerintah," Sri Mulyani.

Foto: Paparan RAPBN 2026 oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani. (Dok. Kementerian Keuangan) Paparan RAPBN 2026 oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani. (Dok. Kementerian Keuangan)

(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nasib Orang Miskin Tak Banyak Berubah, Bansos Cuma Buat Bertahan Hidup