BGS Mau Gandeng Swasta Kejar Target Growth PDB 8%

Fergi Nadira, CNBC Indonesia
13 August 2025 12:38
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan paparan dalam acara Health Summit di 25hours Hotel The Oddbird, Jakarta, Rabu (13/8/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan paparan dalam acara Health Summit di 25hours Hotel The Oddbird, Jakarta, Rabu (13/8/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin atau BGS mengaku bahwa pihaknya akan terus berupaya mendorong sektor kesehatan bisa terus berkembang, sehingga berkontribusinya sangat besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Caranya dengan memindahkan kegiatan industri sebanyak mungkin di dalam negeri dengan menggandeng pihak swasta. Ia menilai peran swasta sangat dibutuhkan dalam mendorong pertumbuhan sektor kesehatan.

Seperti diketahui, kontribusi sektor kesehatan terhadap PDB saat ini masih 2,1%-2,5%. Angka ini tentu dinilainya sangat jauh dengan target pemerintah.

"Jadi semua kegiatan ekonomi yang menghasilkan pertumbuhan PDB terjadi di negara ini. Dan itu akan menciptakan lapangan kerja. Itu yang Pak Prabowo mau. Jadi teman-teman tahu ya, kesehatan itu sebenarnya bisa berkontribusi," terang Budi dalam diskusi Health Summit 2025 di 25 Hours Hotel Jakarta The Oddbird, Rabu, (13/8/2025).

Apalagi lanjut Budi postur APBN dalam menggerakkan PDB cuma bisa mencapai sekitar 11%. Sehingga dibutuhkan investasi besar untuk mendorong kontribusi sektor kesehatan terhadap PDB hingga 8%.

Untuk itu kata Budi, pemerintah akan membuat aturan yang mempermudah pihak swasta untuk berinvestasi di sektor kesehatan. Hal ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan sehat agar swasta nyaman untuk berinvestasi.

"PDB di kita tuh, APBN paling cuma 11%. Jadi dipaksa apapun industri yang menang ini, cuma 12% dari total ekonomi. Nah sekarang, apa yang pemerintah bisa lakukan? Karena kita gak punya enough economic power, gak punya enough capital, pelaku bisnis gak punya kapasitas neraca yang cukup untuk mendukung pertumbuhan 8%, tugasnya pemerintah adalah memastikan bahwa menciptakan lingkungan sehingga swasta nyaman untuk berinvestasi," tutupnya.


(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Gimana Peluang Sektor Kesehatan di RI?

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular