Bos Bulog Klaim Harga Beras Mulai Turun, Kemendag Bilang Begini

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi mengatakan, harga beras sudah cenderung turun. Ia menyebut, para pedagang pasar juga menyampaikan bahwa para pedagang telah menjual beras dengan harga yang lebih murah saat ini.

"Kami laporkan bahwa paling tidak di titik-titik pengamatan Bulog, harga sudah mulai cenderung turun. Kita memahami misalnya kalau Pasar Johar Karawang itu turun, maka di Jakarta akan terpengaruh sekitar 2-3 minggu karena prosesnya melakukan distribusi dan penjualan," kata Bayu dalam Rapat Koordinasi Pengamanan Stok dan Harga Jelang Puasa dan Idul FItri 2024 di Jakarta, Senin (4/3/2024).

Dalam kesempatan sama, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Isy Karim membenarkan pernyataan Bayu tersebut. Menurut Karim, hasil pantauan Kemendag di 649 pasar di seluruh Indonesia, beberapa pasar inti beras sudah mengalami penurunan, seperti di Pasar Induk Johar Karawang, maupun di Pasar Induk Beras Cipinang.

Baca: Jokowi: Jelang Lebaran, Stok Beras Gak Masalah

Namun, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Karim menuturkan harga beras masih ada kenaikan, baik beras medium maupun premium.

"Untuk beras medium masih terkait kenaikan harga 6,16%. Kemudian region B sekitar 10,95%, dan region C di daerah Maluku dan Papua sudah ada penurunan. Nah ini kita tinggal tunggu, bahwa di pasar induknya sudah ada penurunan cuma belum merambat ke pasar tradisional atau eceran," kata Karim.

Sedangkan untuk beras premium, lanjutnya, masih belum ada daerah yang terjadi penurunan harga. "Masih ada kenaikan harga, tapi kenaikannya dibanding presentasi dibanding minggu lalu sudah nggak setinggi pada minggu-minggu lalu," ujarnya.

(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Iran-Pakistan Sempat Saling Bombardir, Impor Beras RI Aman?